SUKAMARA – Poliklinik Kebun (Polibun) PT Sukses Karya Mandiri (SKM) berhasil meraih akreditasi paripurna dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Akreditasi tersebut merupakan predikat dengan hasil penilaian tertinggi sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan 34/2022 dan Keputusan Menteri Kesehatan 1983/2022.
General Manager SKM Japatar Banjarnahor menjelaskan, akreditasi paripurna yang diraih Polibun SKM merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam memberikan layanan kesehatan yang prima dan terstandarisasi, sehingga dapat konsisten dalam pelayanan kesehatan bagi para karyawan dan keluarganya.
“SKM berkomitmen untuk memberikan manfaat kesehatan kepada karyawan, karena karyawan merupakan aset penting bagi perusahaan. Bukti nyata yang telah dilakukan adalah dengan diraihnya akreditasi paripurna untuk Polibun SKM,” ungkapnya.
Menurut menjelaskan, akreditasi paripurna didapat setelah Polibun SKM dinilai telah memiliki 3 standar kualitas sesuai dengan Permenkes 34/2022 terkait Tata Kelola Klinik (TKK), Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP), dan Penyelenggaraan Kesehatan Perorangan (PKP). Mutu layanan Polibun SKM secara konsisten juga terus ditingkatkan dengan sejumlah upaya dalam meningkatkan kompetensi aspek tenaga kesehatan, ketersediaan sarana dan prasarana, serta optimalisasi layanan medis yang baik.
“Polibun SKM juga memberikan layanan Faskes BPJS tingkat I di Polibun SKM. Status sebagai Faskes BPJS akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat sekitar perusahaan, karena mereka tidak perlu lagi jauh untuk mendapat rujukan,” sambung Japatar.
Polibun SKM terus berkomitmen memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar dengan tujuan meningkatkan gizi masyarakat dengan memperluas akses layanan kesehatan. Komitmen tersebut diwujudkan dengan penyelenggaraan Posyandu secara rutin dengan aktivitas mulai dari pemeriksaan kesehatan, pemberian nutrisi tambahan, hingga pemberian obat gratis kepada bayi, balita, ibu hamil, ibu menyusui, sampai Lansia. (kom/hms/b20/aza)
SUKAMARA – Poliklinik Kebun (Polibun) PT Sukses Karya Mandiri (SKM) berhasil meraih akreditasi paripurna dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Akreditasi tersebut merupakan predikat dengan hasil penilaian tertinggi sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan 34/2022 dan Keputusan Menteri Kesehatan 1983/2022.
General Manager SKM Japatar Banjarnahor menjelaskan, akreditasi paripurna yang diraih Polibun SKM merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam memberikan layanan kesehatan yang prima dan terstandarisasi, sehingga dapat konsisten dalam pelayanan kesehatan bagi para karyawan dan keluarganya.
“SKM berkomitmen untuk memberikan manfaat kesehatan kepada karyawan, karena karyawan merupakan aset penting bagi perusahaan. Bukti nyata yang telah dilakukan adalah dengan diraihnya akreditasi paripurna untuk Polibun SKM,” ungkapnya.
Menurut menjelaskan, akreditasi paripurna didapat setelah Polibun SKM dinilai telah memiliki 3 standar kualitas sesuai dengan Permenkes 34/2022 terkait Tata Kelola Klinik (TKK), Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP), dan Penyelenggaraan Kesehatan Perorangan (PKP). Mutu layanan Polibun SKM secara konsisten juga terus ditingkatkan dengan sejumlah upaya dalam meningkatkan kompetensi aspek tenaga kesehatan, ketersediaan sarana dan prasarana, serta optimalisasi layanan medis yang baik.
“Polibun SKM juga memberikan layanan Faskes BPJS tingkat I di Polibun SKM. Status sebagai Faskes BPJS akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat sekitar perusahaan, karena mereka tidak perlu lagi jauh untuk mendapat rujukan,” sambung Japatar.
Polibun SKM terus berkomitmen memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar dengan tujuan meningkatkan gizi masyarakat dengan memperluas akses layanan kesehatan. Komitmen tersebut diwujudkan dengan penyelenggaraan Posyandu secara rutin dengan aktivitas mulai dari pemeriksaan kesehatan, pemberian nutrisi tambahan, hingga pemberian obat gratis kepada bayi, balita, ibu hamil, ibu menyusui, sampai Lansia. (kom/hms/b20/aza)
