Minggu, Juli 7, 2024
26.7 C
Palangkaraya

World Cleanup Day 2022, Begini Ragam Aktivitas Alfamart

PALANGKA RAYA- Momen World Cleanup Day (WCD) yang diperingati pada 16 dan 19 September ini direfleksikan Alfamart dengan bersih-bersih sampah di beberapa titik lokasi di Kalimantan, tepatnya di pantai Batakan Baru, Kabupaten Tanah Laut, dan Pelabuhan Rambang Kota Palangka Raya.

Corporate Communication GM Alfamart, Rani Wijaya menyatakan kegiatan sosial perusahaan yang banyak berorientasi pada lingkungan ini sejalan dengan penerapan aspek Environmental Social and Governance (ESG) yang menjadi komitmen berkelanjutan Alfamart.

ALFAMART UNTUK KALTENG POS
Aksi pegawai Alfamart dalam rangka World Cleanup Day.

“Kita semua sudah paham betul bahwa salah satu warisan yang wajib kita berikan kepada penerus adalah alam yang bersih dan sehat, yang harus kita lestarikan dari sekarang. Perusahaan pun sudah mengambil inisiatif itu,” jelasnya.

Baca Juga :  Hari Peduli Sampah Nasional, Alfamart Terus Sosialisasikan Stop Kantong Plastik

“Edukasi kepada masyarakat terus kita lakukan, setiap belanja di Alfamart, kami anjurkan agar konsumen membawa sendiri tas belanja atau tidak lagi menggunakan kantong plastik, yang tujuannya tentu mengurangi sampah plastik,” jelasnya.

Rani Wijaya menambahkan kegiatan kepedulian perusahaan terhadap lingkungan tidak hanya pada saat momen tertentu saja, melainkan terus berkesinambungan. Pada tahun 2021 lalu Alfamart telah menanam pohon sebanyak 13.000 di berbagai wilayah di Indonesia sebagai upaya konservasi lahan kritis. Dan sepanjang tahun 2022 ini Alfamart tetap berkomitmen menjalankan program pemulihan ekosistem lingkungan, seperti kampanye stop penggunaan kantong plastik, penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya di banyak kantor cabang Alfamart dan aksi penanaman pohon yang masif.

Baca Juga :  Kurangi Ketergantungan Konsumsi Nasi

Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, kata Rani Wijaya, pihaknya bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalsel, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tanah Laut, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya dan dan sejumlah organisasi kemasyarakatan rutin melakukan kegiatan serupa di tahun-tahun mendatang.

“Kegiatan ini tentunya akan rutin kita lakukan di tahun-tahun mendatang. Mudah-mudahan ke depan kita dapat terus bekerjasama membantu pemerintah provinsi Kalsel dan provinsi Kalteng dalam pembangunan,”beber Rani Wijaya.

“Semoga masyarakat juga turut ambil peran dalam rangka menciptakan dan melestarikan lingkungan yang sehat,” tutupnya.(b/ram)

PALANGKA RAYA- Momen World Cleanup Day (WCD) yang diperingati pada 16 dan 19 September ini direfleksikan Alfamart dengan bersih-bersih sampah di beberapa titik lokasi di Kalimantan, tepatnya di pantai Batakan Baru, Kabupaten Tanah Laut, dan Pelabuhan Rambang Kota Palangka Raya.

Corporate Communication GM Alfamart, Rani Wijaya menyatakan kegiatan sosial perusahaan yang banyak berorientasi pada lingkungan ini sejalan dengan penerapan aspek Environmental Social and Governance (ESG) yang menjadi komitmen berkelanjutan Alfamart.

ALFAMART UNTUK KALTENG POS
Aksi pegawai Alfamart dalam rangka World Cleanup Day.

“Kita semua sudah paham betul bahwa salah satu warisan yang wajib kita berikan kepada penerus adalah alam yang bersih dan sehat, yang harus kita lestarikan dari sekarang. Perusahaan pun sudah mengambil inisiatif itu,” jelasnya.

Baca Juga :  Hari Peduli Sampah Nasional, Alfamart Terus Sosialisasikan Stop Kantong Plastik

“Edukasi kepada masyarakat terus kita lakukan, setiap belanja di Alfamart, kami anjurkan agar konsumen membawa sendiri tas belanja atau tidak lagi menggunakan kantong plastik, yang tujuannya tentu mengurangi sampah plastik,” jelasnya.

Rani Wijaya menambahkan kegiatan kepedulian perusahaan terhadap lingkungan tidak hanya pada saat momen tertentu saja, melainkan terus berkesinambungan. Pada tahun 2021 lalu Alfamart telah menanam pohon sebanyak 13.000 di berbagai wilayah di Indonesia sebagai upaya konservasi lahan kritis. Dan sepanjang tahun 2022 ini Alfamart tetap berkomitmen menjalankan program pemulihan ekosistem lingkungan, seperti kampanye stop penggunaan kantong plastik, penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya di banyak kantor cabang Alfamart dan aksi penanaman pohon yang masif.

Baca Juga :  Kurangi Ketergantungan Konsumsi Nasi

Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, kata Rani Wijaya, pihaknya bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalsel, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tanah Laut, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya dan dan sejumlah organisasi kemasyarakatan rutin melakukan kegiatan serupa di tahun-tahun mendatang.

“Kegiatan ini tentunya akan rutin kita lakukan di tahun-tahun mendatang. Mudah-mudahan ke depan kita dapat terus bekerjasama membantu pemerintah provinsi Kalsel dan provinsi Kalteng dalam pembangunan,”beber Rani Wijaya.

“Semoga masyarakat juga turut ambil peran dalam rangka menciptakan dan melestarikan lingkungan yang sehat,” tutupnya.(b/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/