Selasa, Oktober 1, 2024
26.1 C
Palangkaraya

Kajati Kalteng Disambut Prosesi Adat Dayak

PALANGKA RAYA-Kamis (25/8) pukul 07.30 Wib bertempat di halaman Kantor Kejati Kalteng dilaksanakan upacara adat potong pantan menyambut kedatangan pejabat baru Kajati Kalteng Pathor Rahman, SH., M.H.

Kedatangan pejabat baru Kajati Kalteng Pathor Rahman, SH., M.H., didampingi isteri  disambut dengan tari-tarian khas Dayak, kemudian dilanjutkan dengan prosesi adat dayak yakni potong pantan oleh pejabat kajati yang baru dengan menggunakan sebilah Mandau (Senjata tradisonal Suku Dayak).

Prosesi potong pantan dipandu oleh Tetua Adat Dayak sebagai simbol dari upaya menghalau firasat buruk dan segala sesuatu yang dapat menjadi penghalang atau rintangan dengan harapan supaya tamu yang memotong pantan akan selalu mendapat perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa.

Baca Juga :  Empat Perkara Diselesaikan melalui Restoratif Justice

“Selamat datang di Kalimantan Tengah pak Pathor Rahman,” kata Iman Wijaya.

Selanjutnya pejabat lama Iman Wijaya. SH., M.Hum., mengalungkan selendang kepada pejabat baru Pathor Rahman, SH., M.H., sebagai tanda telah diterima oleh masyarakat Kalimantan Tengah, kemudian Kajati Kalteng yang baru Pathor Rahman, SH., M.H., menuju ke ruang kerja Kajati sembari menerima salam dari seluruh pegawai.

Turut Hadir dalam acara peyambutan Para Asisten, Para Kajari dan Kacabjari se-kalteng, Para Koordinator, Para Kasi dan Pengurus IAD Wilayah/Daerah Kalimantan Tengah. (hms/ala/ko)

PALANGKA RAYA-Kamis (25/8) pukul 07.30 Wib bertempat di halaman Kantor Kejati Kalteng dilaksanakan upacara adat potong pantan menyambut kedatangan pejabat baru Kajati Kalteng Pathor Rahman, SH., M.H.

Kedatangan pejabat baru Kajati Kalteng Pathor Rahman, SH., M.H., didampingi isteri  disambut dengan tari-tarian khas Dayak, kemudian dilanjutkan dengan prosesi adat dayak yakni potong pantan oleh pejabat kajati yang baru dengan menggunakan sebilah Mandau (Senjata tradisonal Suku Dayak).

Prosesi potong pantan dipandu oleh Tetua Adat Dayak sebagai simbol dari upaya menghalau firasat buruk dan segala sesuatu yang dapat menjadi penghalang atau rintangan dengan harapan supaya tamu yang memotong pantan akan selalu mendapat perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa.

Baca Juga :  Empat Perkara Diselesaikan melalui Restoratif Justice

“Selamat datang di Kalimantan Tengah pak Pathor Rahman,” kata Iman Wijaya.

Selanjutnya pejabat lama Iman Wijaya. SH., M.Hum., mengalungkan selendang kepada pejabat baru Pathor Rahman, SH., M.H., sebagai tanda telah diterima oleh masyarakat Kalimantan Tengah, kemudian Kajati Kalteng yang baru Pathor Rahman, SH., M.H., menuju ke ruang kerja Kajati sembari menerima salam dari seluruh pegawai.

Turut Hadir dalam acara peyambutan Para Asisten, Para Kajari dan Kacabjari se-kalteng, Para Koordinator, Para Kasi dan Pengurus IAD Wilayah/Daerah Kalimantan Tengah. (hms/ala/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/