PALANGKA RAYA – Untuk mencegah terjadi bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah binaannya di Kelurahan Petuk Katimpun, Kecamatan Jekan Raya, Babinsa Koramil 1016-01 Pahandut Serma Ilham bersama bhabinkamtibmas, staf Kelurahan Petuk Katimpun serta Manggala Agni Daops I Palangka Raya melaksanakan patroli rutin, Minggu (21/7/2024).
Patroli ini merupakan kegiatan yang sering dilakukan babinsa bersama satgas untuk mencegah bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di daerah tersebut. “Hari ini kami bersama satgas serta Manggala Agni Daops I Palangka Raya melaksanakan patroli untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan,” kata babinsa.
Jalur patroli ini merupakan lahan kosong milik warga setempat dan semak belukar yang rawan terjadi karhutla. Selama patrol juga dilakukan imbauan kepada warga. Dalam kesempatan tersebut satgas mengajak warga agar ikut serta mencegah kebakaran hutan dan lahan. Salah satu yang ditegaskannya adalah tidak membuka lahan dengan cara dibakar.
Menurut warga, dengan adanya patroli terpadu ini sangat membantu karena di daerah Petuk Katimpun masih banyak lahan kosong /lahan tidur yang rawan karhutla.
“Saat ini mulai musim kemarau, kepada masyarakat kita imbau jangan bakar hutan dalam membuka lahan serta para pemancing agar tidak membuang puntung rokok sembarangan,” harap babinsa. (pendim 1016/plk/ens)
PALANGKA RAYA – Untuk mencegah terjadi bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah binaannya di Kelurahan Petuk Katimpun, Kecamatan Jekan Raya, Babinsa Koramil 1016-01 Pahandut Serma Ilham bersama bhabinkamtibmas, staf Kelurahan Petuk Katimpun serta Manggala Agni Daops I Palangka Raya melaksanakan patroli rutin, Minggu (21/7/2024).
Patroli ini merupakan kegiatan yang sering dilakukan babinsa bersama satgas untuk mencegah bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di daerah tersebut. “Hari ini kami bersama satgas serta Manggala Agni Daops I Palangka Raya melaksanakan patroli untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan,” kata babinsa.
Jalur patroli ini merupakan lahan kosong milik warga setempat dan semak belukar yang rawan terjadi karhutla. Selama patrol juga dilakukan imbauan kepada warga. Dalam kesempatan tersebut satgas mengajak warga agar ikut serta mencegah kebakaran hutan dan lahan. Salah satu yang ditegaskannya adalah tidak membuka lahan dengan cara dibakar.
Menurut warga, dengan adanya patroli terpadu ini sangat membantu karena di daerah Petuk Katimpun masih banyak lahan kosong /lahan tidur yang rawan karhutla.
“Saat ini mulai musim kemarau, kepada masyarakat kita imbau jangan bakar hutan dalam membuka lahan serta para pemancing agar tidak membuang puntung rokok sembarangan,” harap babinsa. (pendim 1016/plk/ens)
