SAMPIT-Sebagai bagian dari program ketahanan pangan nasional, hari ini, Sabtu, 5 April 2025, telah dilaksanakan panen jagung serentak di lahan Kelompok Tani Hutan (KTH) Sido Tani, Desa Rawa Sari, Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari penanaman jagung yang dilakukan serentak pada 21 Januari 2025, dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia mengenai ketahanan pangan nasional.
Kapolres Kotawaringin Timur, AKBP Resky Maulana Zulkarnain, melalui Kapolsek Pulau Hanaut, Iptu Purwono, mengungkapkan bahwa kegiatan panen ini memiliki tujuan untuk mendukung program ketahanan pangan serta memberikan motivasi bagi para petani untuk terus mengembangkan pertanian jagung di wilayah tersebut.
Panen jagung kali ini dilakukan di lahan seluas 0,5 hektare yang ditanami jagung varietas Bonanza F1.
Hasil panen tersebut mencapai sekitar 2 ton jagung yang dijual dengan harga Rp 8.000 per kilogram.
Namun, dalam prosesnya, para petani masih menggunakan peralatan secara manual, dan distribusi hasil panen belum sepenuhnya maksimal.
Program ini merupakan langkah konkret untuk meningkatkan ketahanan pangan dan ekonomi petani. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memaksimalkan hasil panen dan pemasaran produk.
“Hasil panen kali ini juga menunjukkan hasil yang sangat memuaskan, dengan tanaman jagung yang tumbuh subur dan mencapai tingkat keberhasilan sebesar 98 persen,”ujar Iptu Purwono.
Ke depan, Kelompok Tani Hutan Sido Tani berencana untuk melanjutkan penanaman pada lahan sisa seluas 20 hektare, yang saat ini masih menunggu petunjuk teknis dan anggaran dari pemerintah.
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir berbagai pihak yang mendukung pelaksanaan kegiatan ini, antara lain Kanit Binmas Polsek Pulau Hanaut Aiptu Y. Heriyanoor, S.H., Camat Pulau Hanaut yang diwakili oleh Kasi PMD Dedi Agung P. S.Sos.
Selain itu, hadir juga Danposramil Kecamatan Pulau Hanaut yang diwakili Babinsa Kopda Sandi, Kepala Desa Rawa Sari Sigit Pranoto, AM, Kepala BPP Hanaut yang diwakili oleh PPL Desa Rawa Sari Agus, Ketua KTH Sido Tani Suparmin beserta anggota, serta perwakilan dari SMK 1 Pulau Hanaut.
Dengan keberhasilan ini, diharapkan dapat menjadi contoh bagi para petani lain di Kecamatan Pulau Hanaut dalam mengembangkan pertanian jagung secara berkelanjutan.(ram)
