Jumat, November 22, 2024
24.6 C
Palangkaraya

Gencarkan Gerakan 50 Butir Telur dan Posling Presisi

Inovasi Pencegahan Stunting Rumkit Bhayangkara untuk Masyarakat

PALANGKA RAYA– Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya Polda Kalteng telah menerapkan layanan Pos Pelayanan Terpadu Keliling (Posling) Presisi untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya mendukung pemerintah setempat dalam menurunkan prevalensi stunting.

“Layanan ini memiliki konsep tatap muka dan hadir langsung di tengah-tengah masyarakat. Tim Kesehatan Mobile (Kesmob) Rumkit Bhayangkara secara rutin melaksanakan kegiatan ini di berbagai lokasi secara berkala,” ujar Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya, Kompol dr. Anton Sudarto, dalam keterangan yang diterima di ruang kerjanya, Selasa (13/8/2024).

Baca Juga :  Rumkit Bhayangkara Dukung Peran Kader Posyandu

Menurutnya, layanan keliling ini merupakan kegiatan jemput bola yang melibatkan para Kader Posyandu dan Puskesmas setempat, dengan tujuan memudahkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, khususnya balita dan ibu hamil.

“Selain melakukan pemeriksaan seperti penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, lingkar lengan, dan lingkar kepala, layanan ini juga menyediakan edukasi tentang gizi seimbang serta konsultasi mengenai kesehatan anak dan ibu,” tambah dr. Anton.

Rumkit Bhayangkara juga menggencarkan Gerakan 50 Butir Telur Setiap Hari untuk Anak-anak stunting di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah. “Gerakan pembagian telur ini bertujuan untuk mencegah risiko stunting. Kombinasi nutrisi dalam telur terbukti efektif dan bermanfaat untuk mencegah stunting pada balita,” tutupnya. (hms)

Baca Juga :  Tingkatkan Kompetensi

Inovasi Pencegahan Stunting Rumkit Bhayangkara untuk Masyarakat

PALANGKA RAYA– Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya Polda Kalteng telah menerapkan layanan Pos Pelayanan Terpadu Keliling (Posling) Presisi untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya mendukung pemerintah setempat dalam menurunkan prevalensi stunting.

“Layanan ini memiliki konsep tatap muka dan hadir langsung di tengah-tengah masyarakat. Tim Kesehatan Mobile (Kesmob) Rumkit Bhayangkara secara rutin melaksanakan kegiatan ini di berbagai lokasi secara berkala,” ujar Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya, Kompol dr. Anton Sudarto, dalam keterangan yang diterima di ruang kerjanya, Selasa (13/8/2024).

Baca Juga :  Rumkit Bhayangkara Dukung Peran Kader Posyandu

Menurutnya, layanan keliling ini merupakan kegiatan jemput bola yang melibatkan para Kader Posyandu dan Puskesmas setempat, dengan tujuan memudahkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, khususnya balita dan ibu hamil.

“Selain melakukan pemeriksaan seperti penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, lingkar lengan, dan lingkar kepala, layanan ini juga menyediakan edukasi tentang gizi seimbang serta konsultasi mengenai kesehatan anak dan ibu,” tambah dr. Anton.

Rumkit Bhayangkara juga menggencarkan Gerakan 50 Butir Telur Setiap Hari untuk Anak-anak stunting di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah. “Gerakan pembagian telur ini bertujuan untuk mencegah risiko stunting. Kombinasi nutrisi dalam telur terbukti efektif dan bermanfaat untuk mencegah stunting pada balita,” tutupnya. (hms)

Baca Juga :  Tingkatkan Kompetensi

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/