KUALA KAPUAS – Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara Tahun 2025 dan mendukung implementasi Asta Cita Presiden RI di bidang ketahanan pangan, Polres Kapuas bersama instansi terkait menggelar penilaian Lomba Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) di sejumlah desa percontohan wilayah hukum Polsek jajaran, Kamis (15/5/2025).
Adapun lokasi penilaian mencakup tiga desa, yaitu Desa Sei Tatas Hilir (Kecamatan Pulau Petak), Desa Palingkau Sejahtera (Kecamatan Kapuas Murung), serta Desa Manyahi (Kecamatan Mantangai). Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemanfaatan pekarangan rumah untuk mendukung ketahanan pangan lokal secara berkelanjutan.
Penilaian dilakukan secara langsung di pekarangan warga yang telah dikelola menjadi lahan produktif, dengan fokus pada keberagaman tanaman pangan bergizi dan pengelolaan lingkungan yang baik.
Kapolres Kapuas AKBP Gede Eka Yudharma, S.I.K., M.A.P., melalui Kabag SDM AKP Jimin, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme masyarakat dalam mengikuti program ini.
“Lomba ini bukan sekadar kompetisi, tapi juga sarana edukasi. Dengan pemanfaatan pekarangan yang maksimal, kita bisa mewujudkan ketahanan pangan mandiri dan berkelanjutan di tingkat rumah tangga,” ujarnya.
AKP Jimin menambahkan, Polri akan terus berperan aktif dalam program-program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat, termasuk dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat di Kabupaten Kapuas semakin termotivasi untuk memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sumber pangan bergizi. Selain memenuhi kebutuhan keluarga, hasil panen juga diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat.(hms)
KUALA KAPUAS – Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara Tahun 2025 dan mendukung implementasi Asta Cita Presiden RI di bidang ketahanan pangan, Polres Kapuas bersama instansi terkait menggelar penilaian Lomba Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) di sejumlah desa percontohan wilayah hukum Polsek jajaran, Kamis (15/5/2025).
Adapun lokasi penilaian mencakup tiga desa, yaitu Desa Sei Tatas Hilir (Kecamatan Pulau Petak), Desa Palingkau Sejahtera (Kecamatan Kapuas Murung), serta Desa Manyahi (Kecamatan Mantangai). Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemanfaatan pekarangan rumah untuk mendukung ketahanan pangan lokal secara berkelanjutan.
Penilaian dilakukan secara langsung di pekarangan warga yang telah dikelola menjadi lahan produktif, dengan fokus pada keberagaman tanaman pangan bergizi dan pengelolaan lingkungan yang baik.
Kapolres Kapuas AKBP Gede Eka Yudharma, S.I.K., M.A.P., melalui Kabag SDM AKP Jimin, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme masyarakat dalam mengikuti program ini.
“Lomba ini bukan sekadar kompetisi, tapi juga sarana edukasi. Dengan pemanfaatan pekarangan yang maksimal, kita bisa mewujudkan ketahanan pangan mandiri dan berkelanjutan di tingkat rumah tangga,” ujarnya.
AKP Jimin menambahkan, Polri akan terus berperan aktif dalam program-program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat, termasuk dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat di Kabupaten Kapuas semakin termotivasi untuk memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sumber pangan bergizi. Selain memenuhi kebutuhan keluarga, hasil panen juga diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat.(hms)
