PALANGKA RAYA-Kajati Kalteng Iman Wijaya, S.H., M.Hum menghadiri kegiatan video conference (Vicon) bersama Presiden RI Joko Widodo, Panglima TNI dan Kapolri dalam rangka pelaksanaan vaksinasi merdeka secara serentak seluruh Indonesia dalam rangka penanggulangan pandemi covid yang dilaksanakan pada hari Selasa 07 September 2021 pukul 08.00 Wib bertempat di Gereja Paroki Katedral St. Maria Jalan Tjilik Riwut Km 1 Palangka Raya.
Turut hadir Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Forkopimda Provinsi Kalimantan Tengah, Kepala BNNP Kalteng, Kepala Otoritas Jasa Keuangan Prov.Kalteng, Ketua Organisasi Keagamaan dan Organisasi Kemasyarakatan pada Prov. Kalteng.
Setelah video conference selesai, Kajati beserta Fokopimda Prov. Kalteng didampingi Uskup Palangka Raya Mgr DR Aloysius Sutrisna Atmaka MSF memantau langsung pelaksanaan vaksinasi merdeka yang diselenggarakan di Gereja Paroki Katedral St. Maria untuk memastikan kegiatan vaksinasi berjalan dengan lancar.
Presiden Indonesia Joko Widodo meninjau Vaksinasi Merdeka yang menggandeng pengurus rumah ibadah dan pondok pesantren (ponpes). Kegiatan tersebut diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia, dengan total 341 titik tempat ibadah dan pondok pesantren, Selasa (7/9).
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi dan Kapolri menyapa langsung secara virtual pelaksanaan vaksinasi merdeka rumah ibadah dan ponpes di Jawa Timur, Kalimantan Tengah (Kalteng), dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pada dialog bersama perwakilan daerah tersebut, Jokowi juga meminta percepatan vaksinasi terus dilakukan agar penyebaran COVID-19 di Indonesia dapat segera dihentikan. Salah satu perwakilan dari Kota Palangkaraya bahkan menyebut bahwa percepatan vaksinasi di Provinsi Kalimantan Tengah terus diupayakan dengan membagi tiga zona vaksinasi.
“Ada zona timur di Das Barito, zona tengah di Palangka Raya sendiri dan sekitarnya, kemudian zona barat di Kotawaringin,” ucap perwakilan dari Kota Palangkaraya.
Perwakilan dari Kota Palangkaraya itu juga menyebutkan pencapaian vaksinasi di Provinsi Kalimantan Tengah terus meningkat. Menurutnya, pencapaian ini merupakan hasil sinergi dan kolaborasi dari TNI Polri dengan para vaksinator.
“Ada dari provinsi, kemudian dari TNI, kemudian dari DPR, dari Binda (Badan Intelijen Negara Daerah), dan juga dari KKP (kantor kesehatan pelabuhan). Ini kami manfaatkan untuk kegiatan vaksinasi yang sifatnya massal,” tambahnya.
Jokowi pun berpesan agar stok vaksin Covid-19 di daerah segera dihabiskan. Dia memastikan stok vaksin akan terus ditambah agar seluruh masyarakat bisa segera divaksinasi.
“Segera dihabiskan. Sehingga kalau kurang langsung minta lagi ke Kementerian Kesehatan, agar segera selesai program vaksinasi kita agar penyebaran Covid, penyebaran varian Delta bisa kita kurangi, bisa kita hentikan,” tutur Jokowi. (hms/ala)