PALANGKA RAYA-Pemerintah Provinsi Kalteng dibawa komando Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran SIP terus berkomitmen untuk membangun infrastruktur yang menyentuh langsung kepada masyarakat Kalteng.
Salah satunya adalah program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) berupa bantuan dalam pemasangan sambungan listrik baru secara gratis untuk rumah tangga yang belum berlistrik.
“Salah satu upaya pemerintah provinsi Kalteng untuk meningkatkan rasio elektrifikasi dan membantu masyarkat memperolah akses listrik melalui program bantuan pasang baru listrik,” kata Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalteng Vent Christway kepada Kalteng Pos beberapa waktu lalu.
Menurut Vent, program BPBL ini menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah Provinsi Kalteng. Sebanyak 5.500 rumah tangga yang belum berlistrik di 13 kabupaten 1 kota akan menerima bantuan BPBL tahun 2024.
Masyarakat penerima probram BPBL akan mendapatkan instalasi listrik rumah berdaya 900 VA, 3 titik lampu, 1 kotak kontak, pemeriksaan dan pengujian instalasi sertifikat laik operasi (SLO), penyambungan ke PLN dan token listrik perdana.
“Program ini juga gratis tidak dipungut biaya apapun. Dan sasdaran untuk semua masyarakat yang membutuhkan aliran listrik guna pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari,” tambahnya.
Dijelaskan Ven, ada 5 manfaat BPBL yaitu memberi akses listrik kepada masyarakat yang tidak mampu. Menaikan rasio elektrifikasi. Menyediakan akses listrik yang aman dan andal karena instalasi yang terstandardisasi. Meningkatkan konsumsi listrik per kapita. Meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarkaat.
“Kita juga berharap kepada rumah tangga penerima BPBL, akan meningkatkan kualitas kehidupan serta membuka peluang usaha untuk mewujudkan Kalteng yang semakin Berkah (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah dan Harmonis),” tutupnya. (hms/apr/nue)