Minggu, Mei 25, 2025
26.5 C
Palangkaraya

Kepedulian Nyata! Koperasi Harapan Abadi Aspal Jalan Desa Pantai Harapan

 

SAMPIT-Suasana baru dirasakan warga Desa Pantai Harapan, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), setelah jalan utama di wilayah mereka kini mulus beraspal.

Jalan yang sebelumnya rusak dan berdebu, akhirnya mendapat perhatian dengan dilakukan pengaspalan sepanjang kurang lebih 475 meter dan lebar 420 meter.

Pengaspalan jalan yang merupakan akses warga setempat merupakan program Koperasi Harapan Abadi dan Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Windu Nabatindo Lestari (WNL) merupakan salah satu anak perusahaan dari Bumitama Gunajaya Agro (BGA) Grup.

Ketua Koperasi Harapan Abadi, Murnelis mengungkapkan bahwa pengasapalan jalan desa ini merupakan bagian dari inisiatif Koperasi Harapan Abadi yang peduli terhadao kesejahtaraan warga setempat.

Selamai ini, kata Murnelis kondisi jalan yang buruk menjadi keluhan utama masyarakat, terutama saat musim kemarau dan hujan.

“Sekarang ini proses pengaspalan jalan desa masih berlangsung. Tahap pertama ini jalan yang diaspal sepanjang kurang lebih 475 meter dan lebar 420meter,” ungkapnya, Minggu (25/5/2025).

Meski begitu, Murnelis menyebutkan bahwa pembangunan (pengaspalan red) jalan ini masih akan terus berlanjut. Masih ada sekitar 300 meter jalan yang belum tersentuh pengaspalan dan direncanakan akan diselesaikan tahun depan.

Baca Juga :  Sinergi untuk Keutuhan Negeri

“Masih kurang lebih 300 meter lagi yang akan kita lanjutkan tahun depan. Mudah-mudahan akses masyarakat semakin bagus untuk transportasi,”harapnya.

Tokoh masyarakat tersebut menambahkan, selama ini dirinya merasa prihatin melihat kondisi jalan yang sebelumnya berdebu saat musim kemarau dan berlumpur saat hujan, sehingga sangat menyulitkan warga dalam beraktivitas. Terlebih bagi anak-anak yang bersekolah dan warga yang sehari-hari harus bekerja keluar desa.

“Selama ini Desa Pantai Harapan selalu berdebu. Jadi kami bangun jalan beraspal ini supaya mobilitas masyarakat bisa berjalan dengan baik. Kami ingin masyarakat bisa bekerja, sekolah, dan berkegiatan dengan nyaman tanpa harus terhambat oleh kondisi jalan,” tandasnya.

Murneli bertekad, akan melakukan pembangunan infrastruktur di desa mereka tetap berlanjut, terutama untuk membuka akses jalan ke wilayah yang masih belum tersentuh pembangunan.

Dengan akses jalan yang baik, dia yakin geliat ekonomi masyarakat akan tumbuh dan kualitas hidup semakin meningkat.

Baca Juga :  Mantan Kepala Desa Bamadu, Kotim Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa

Sementara itu, Endy, salah seorang warga RT 6, merasa sangat terbantu dengan adanya pengaspalan jalan ini. Ia menyebutkan bahwa perubahan yang terjadi sangat dirasakan oleh warga, terutama dari sisi kenyamanan dan keselamatan saat beraktivitas.

“Mewakilli warga Desa Pantai Harapan, kami sangat bersyukur sekali dengan diaspalnya jalan desa,” akuinya.

Pengaspalan jalan desa ini, kata Eddy sangat memberikan efek positif bagi warga perkampungan dalam beraktivitas seperti bekerja, anak-anak sekolah pun lebih nyaman karena jalannya sudah diaspal.

“Dulu itu jalannya rusak, banyak lubang, dan saat hujan becek sekali. Sekarang alhamdulillah jauh lebih baik,” ucapnya.

Eddy mengapresiasi, apa yang telah dilakukan oleh Koperasi Harapan Abadi, bekerjsama dengan PT WNL dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat sekitar perkebunan kelapa sawit.

“Kepada pak Murnelis kami dari warga sangat berterima kasih. Beliau sangat peduli kebutuhan warga Desa Pantai Harapan,” tandasnya. (mif/b/sli)

 

SAMPIT-Suasana baru dirasakan warga Desa Pantai Harapan, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), setelah jalan utama di wilayah mereka kini mulus beraspal.

Jalan yang sebelumnya rusak dan berdebu, akhirnya mendapat perhatian dengan dilakukan pengaspalan sepanjang kurang lebih 475 meter dan lebar 420 meter.

Pengaspalan jalan yang merupakan akses warga setempat merupakan program Koperasi Harapan Abadi dan Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Windu Nabatindo Lestari (WNL) merupakan salah satu anak perusahaan dari Bumitama Gunajaya Agro (BGA) Grup.

Ketua Koperasi Harapan Abadi, Murnelis mengungkapkan bahwa pengasapalan jalan desa ini merupakan bagian dari inisiatif Koperasi Harapan Abadi yang peduli terhadao kesejahtaraan warga setempat.

Selamai ini, kata Murnelis kondisi jalan yang buruk menjadi keluhan utama masyarakat, terutama saat musim kemarau dan hujan.

“Sekarang ini proses pengaspalan jalan desa masih berlangsung. Tahap pertama ini jalan yang diaspal sepanjang kurang lebih 475 meter dan lebar 420meter,” ungkapnya, Minggu (25/5/2025).

Meski begitu, Murnelis menyebutkan bahwa pembangunan (pengaspalan red) jalan ini masih akan terus berlanjut. Masih ada sekitar 300 meter jalan yang belum tersentuh pengaspalan dan direncanakan akan diselesaikan tahun depan.

Baca Juga :  Sinergi untuk Keutuhan Negeri

“Masih kurang lebih 300 meter lagi yang akan kita lanjutkan tahun depan. Mudah-mudahan akses masyarakat semakin bagus untuk transportasi,”harapnya.

Tokoh masyarakat tersebut menambahkan, selama ini dirinya merasa prihatin melihat kondisi jalan yang sebelumnya berdebu saat musim kemarau dan berlumpur saat hujan, sehingga sangat menyulitkan warga dalam beraktivitas. Terlebih bagi anak-anak yang bersekolah dan warga yang sehari-hari harus bekerja keluar desa.

“Selama ini Desa Pantai Harapan selalu berdebu. Jadi kami bangun jalan beraspal ini supaya mobilitas masyarakat bisa berjalan dengan baik. Kami ingin masyarakat bisa bekerja, sekolah, dan berkegiatan dengan nyaman tanpa harus terhambat oleh kondisi jalan,” tandasnya.

Murneli bertekad, akan melakukan pembangunan infrastruktur di desa mereka tetap berlanjut, terutama untuk membuka akses jalan ke wilayah yang masih belum tersentuh pembangunan.

Dengan akses jalan yang baik, dia yakin geliat ekonomi masyarakat akan tumbuh dan kualitas hidup semakin meningkat.

Baca Juga :  Mantan Kepala Desa Bamadu, Kotim Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa

Sementara itu, Endy, salah seorang warga RT 6, merasa sangat terbantu dengan adanya pengaspalan jalan ini. Ia menyebutkan bahwa perubahan yang terjadi sangat dirasakan oleh warga, terutama dari sisi kenyamanan dan keselamatan saat beraktivitas.

“Mewakilli warga Desa Pantai Harapan, kami sangat bersyukur sekali dengan diaspalnya jalan desa,” akuinya.

Pengaspalan jalan desa ini, kata Eddy sangat memberikan efek positif bagi warga perkampungan dalam beraktivitas seperti bekerja, anak-anak sekolah pun lebih nyaman karena jalannya sudah diaspal.

“Dulu itu jalannya rusak, banyak lubang, dan saat hujan becek sekali. Sekarang alhamdulillah jauh lebih baik,” ucapnya.

Eddy mengapresiasi, apa yang telah dilakukan oleh Koperasi Harapan Abadi, bekerjsama dengan PT WNL dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat sekitar perkebunan kelapa sawit.

“Kepada pak Murnelis kami dari warga sangat berterima kasih. Beliau sangat peduli kebutuhan warga Desa Pantai Harapan,” tandasnya. (mif/b/sli)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/