KUALA KURUN-Ada puluhan alat mesin pertanian (alsintan) yang merupakan aset Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Gunung Mas (Gumas).
Menyikapi hal itu, kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gumas mengharapkan kepada Dinas Pertanian setempat agar alsintan tersebut dapat dipergunakan secara baik dan optimal, untuk meningkatkan sektor pertanian di daerah itu.
“Kami mengharapkan dengan alsintan yang ada supaya bisa digunakan secara baik, dan kalau bisa dipergunakan secara optimal. Karena alat pertanian ini sebagai penunjang daripada program pemerintah daerah yakni smart agro,” kata anggota DPRD Gumas, Sahriah, belum lama ini.
Yang perlu dilakukan Dinas Pertanian, menurut srikandi dari Partai Gerindra ini, yaitu dengan memberikan pelatihan kepada kelompok tani dan operator alat mesin pertanian yang dikemas dalam kegiatan on the job training (OJT) dengan menerjunkan tim mekanisasi yang mahir.
“Adanya OJT ke operator dan petani, bisa memiliki pengetahuan untuk mengoptimalkan, memanfaatkan, dan merawat alsintan, terutama yang berasal dari bantuan pemerintah agar umur ekonomisnya maksimal,” ujarnya.
Secara terpisah, Kepala Dispertan Gumas Aryantoni saat dikonfirmasi mengatakan, untuk alsintan berupa eksavator ada tiga, traktor ada enam unit, traktor roda dua 60 unit, dan untuk alat tanam jagung manual 60 unit, alat tanam jagung mekanis tiga unit, appo 20 unit, dan alat pemipil jagung tiga unit.
“Untuk penyerahannya ada di tiga zona kecamatan. Seperti Kecamatan Mihing Raya, Tewah dan Rungan. Kalau brigadenya akan dibentuk di masing-masing wilayah. Hal itu untuk menjangkau wilayah pembinaan,” ungkapnya. (nya/ens)
