KUALA KURUN – Masyarakat Kabupaten Gunung Mas diminta untuk lebih proaktif dalam mengawasi setiap pembangunan di Kabupaten Gunung Mas (Gumas), baik infrastruktur jalan dan jembatan, pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, serta sektor lainnya.
”Sikap aktif dari masyarakat sangat diperlukan, dalam mengawal dan mengawasi setiap kegiatan pembangunan yang dilakukan di daerah masing-masing,” kata Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gumas Akerman Sahidar, baru-baru ini.
Menurut ketua dewan, keterlibatan masyarakat dalam mengawasi setiap pembangunan dinilai lebih efektif, sehingga kualitasnya menjadi lebih baik lagi. Keberadaan masyarakat dalam pengawasan juga merupakan hal yang wajar, karena semua yang dilakukan pemerintah semata-mata untuk kepentingan masyarakat.
”Kalau diperlukan masyarakat bisa turun langsung ke lapangan untuk mengawasi pembangunan. Apabila ada yang dikerjakan asal-asalan, maka segera laporkan ke instansi terkait atau bisa ke DPRD untuk secepatnya dilakukan perbaikan,” tegas Akerman.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengingatkan, agar dalam pelaksanaan pembangunan pada tahun 2023, harus dikerjakan dengan serius, dan tidak asal-asalan saja.
”Dengan keseriusan, kami yakin kualitas kegiatan pembangunan akan lebih baik. Perlu adanya pengawasan dari seluruh elemen masyarakat, dan juga instansi terkait,” tegasnya.
Legislator dari daerah pemilihan (dapil) II yang mencakup Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya ini menambahkan, dewan juga akan selalu aktif mengawasi setiap kegiatan pembangunan. Ini dilakukan agar nantinya pembangunan tidak terkesan asal jadi.
”Kami dari DPRD akan selalu siap untuk mengawasi setiap program pembangunan di Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau, pada tahun 2023,” tandasnya. (okt/ens)
Mengawasi Pelaksanaan Pembangunan di Gunung Mas
Dewan Minta Warga Harus Proaktif
KUALA KURUN – Masyarakat Kabupaten Gunung Mas diminta untuk lebih proaktif dalam mengawasi setiap pembangunan di Kabupaten Gunung Mas (Gumas), baik infrastruktur jalan dan jembatan, pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, serta sektor lainnya.
”Sikap aktif dari masyarakat sangat diperlukan, dalam mengawal dan mengawasi setiap kegiatan pembangunan yang dilakukan di daerah masing-masing,” kata Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gumas Akerman Sahidar, baru-baru ini.
Menurut ketua dewan, keterlibatan masyarakat dalam mengawasi setiap pembangunan dinilai lebih efektif, sehingga kualitasnya menjadi lebih baik lagi. Keberadaan masyarakat dalam pengawasan juga merupakan hal yang wajar, karena semua yang dilakukan pemerintah semata-mata untuk kepentingan masyarakat.
”Kalau diperlukan masyarakat bisa turun langsung ke lapangan untuk mengawasi pembangunan. Apabila ada yang dikerjakan asal-asalan, maka segera laporkan ke instansi terkait atau bisa ke DPRD untuk secepatnya dilakukan perbaikan,” tegas Akerman.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengingatkan, agar dalam pelaksanaan pembangunan pada tahun 2023, harus dikerjakan dengan serius, dan tidak asal-asalan saja.
”Dengan keseriusan, kami yakin kualitas kegiatan pembangunan akan lebih baik. Perlu adanya pengawasan dari seluruh elemen masyarakat, dan juga instansi terkait,” tegasnya.
Legislator dari daerah pemilihan (dapil) II yang mencakup Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya ini menambahkan, dewan juga akan selalu aktif mengawasi setiap kegiatan pembangunan. Ini dilakukan agar nantinya pembangunan tidak terkesan asal jadi.
”Kami dari DPRD akan selalu siap untuk mengawasi setiap program pembangunan di Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau, pada tahun 2023,” tandasnya. (okt/ens)
