Selasa, September 17, 2024
24.2 C
Palangkaraya

Puskesmas Kerengpangi Usulkan Mobil Ambulans

PALANGKA RAYA-Setelah pada Senin 15 Februari 2021 lalu mendapat kunjungan kerja dari DPRD Kalteng, jajaran Puskesmas Kereng Pangi langsung merespon dengan mengajukan proposal terkait kebutuhan puskesmas. Jepala UPTD Puskesmas Kereng Pangi, Asmawi bersama dr Luh Putu Widhia K berkunjung ke Kantor DPRD Kalteng pada Jumat 26 Fabruari 2021.

Wakil Ketua III DPRD Kalimantan Tengah, Faridawaty Darland Atjeh mengatakan, selain bersilaturahmi, pihak puskesmas menyampaikan surat permohonan atau proposal terkait kebutuhan akan mobil ambulans. Pasalnya, ambulan yang ada saat ini sudah tua dan sering rusak.

“Selain itu, mereka juga mengusulkan rehab ruang tunggu, sebab yang dimiliki saat ini sudah tidak memenuhi kapasitas daya tampungnya atau kecil  dibanding dengan jumlah penduduk yang bertambah. Apalagi, jumlah pasien juga meningkat,” ungkap Faridawaty.

Baca Juga :  Inflasi Harus Dikontrol

Lebih lanjut, Faridawaty mengetakan, bahwa pihak puskesmas juga mengusulkan unit computer, karena semua sistem pelaporan saat ini adalah online. Termasuk kebutuhan untuk pembangunan pagar puskesmas.

“Mereka berharap, jika memungkin Pemerintah Provinsi Kalteng dapat membantu, karena terbatasnya kemampuan daerah kabupaten setempat,” ucapnya.

Karena dalam kesempatan itu ada ikut seorang dokter, Faridawaty juga menanyakan tentang insentif tenaga kesehatan (nakes) yang melayani penanganan Covid-19 setempat. “Saya mendapatkan info bahwa sudah ada dibayar insentef sampai dengan bulan Juli 2020 saja. Mulai Agustus 2020 sudah tidak ada insentif tersebut,” ucap Faridawaty.(bud)

PALANGKA RAYA-Setelah pada Senin 15 Februari 2021 lalu mendapat kunjungan kerja dari DPRD Kalteng, jajaran Puskesmas Kereng Pangi langsung merespon dengan mengajukan proposal terkait kebutuhan puskesmas. Jepala UPTD Puskesmas Kereng Pangi, Asmawi bersama dr Luh Putu Widhia K berkunjung ke Kantor DPRD Kalteng pada Jumat 26 Fabruari 2021.

Wakil Ketua III DPRD Kalimantan Tengah, Faridawaty Darland Atjeh mengatakan, selain bersilaturahmi, pihak puskesmas menyampaikan surat permohonan atau proposal terkait kebutuhan akan mobil ambulans. Pasalnya, ambulan yang ada saat ini sudah tua dan sering rusak.

“Selain itu, mereka juga mengusulkan rehab ruang tunggu, sebab yang dimiliki saat ini sudah tidak memenuhi kapasitas daya tampungnya atau kecil  dibanding dengan jumlah penduduk yang bertambah. Apalagi, jumlah pasien juga meningkat,” ungkap Faridawaty.

Baca Juga :  Inflasi Harus Dikontrol

Lebih lanjut, Faridawaty mengetakan, bahwa pihak puskesmas juga mengusulkan unit computer, karena semua sistem pelaporan saat ini adalah online. Termasuk kebutuhan untuk pembangunan pagar puskesmas.

“Mereka berharap, jika memungkin Pemerintah Provinsi Kalteng dapat membantu, karena terbatasnya kemampuan daerah kabupaten setempat,” ucapnya.

Karena dalam kesempatan itu ada ikut seorang dokter, Faridawaty juga menanyakan tentang insentif tenaga kesehatan (nakes) yang melayani penanganan Covid-19 setempat. “Saya mendapatkan info bahwa sudah ada dibayar insentef sampai dengan bulan Juli 2020 saja. Mulai Agustus 2020 sudah tidak ada insentif tersebut,” ucap Faridawaty.(bud)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/