Jumat, November 22, 2024
23.5 C
Palangkaraya

Sambut Positif PTM Terbatas di Kalteng

PALANGKA RAYA – Wakil Ketua I DPRD Kalimantan Tengah H Abdul Razak menyambut positif mulai dilaksanakannya pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di sekolah-sekolah oleh pemerintah secara serentak di seluruh wilayah Kalteng, beberapa waktu lalu.

Politikus senior dari Partai Golongan Karya (Golkar) Kalteng ini menilai, pemerintah memutuskan untuk menggelar kembali pelaksanaan PTM terbatas secara serentak di seluruh Kalteng tentunya melalui pertimbangan dan persiapan yang sangat matang.

“Diantaranya seperti melihat penurunan kasus orang terkomfirmasi covid, berjalannya pelaksanaan vaksinasi kalangan pelajar, hingga menggelar uji coba PTM selama beberapa minggu di beberapa sekolah daerah Kalteng,” kata Abdul Razak kepada Kalteng.co, melalui sambungan telelon, Rabu (13/10).

Meski demikian, pria yang pernah menjabat sebagai bupati Kobar ini tetap mengingatkan, agar tidak lengah dan tetap waspada terhadap penyebaran covid. Pihak sekolah harus benar-benar ekstra mengawasi aktivitas para murid/siswa saat berada dilingkungan sekolah.

Baca Juga :  Lima Pelanggar Perda Disidang Tipiring

“Pastikan para murid selalu menggunakan masker. Ingatkan rutin mencuci tangan pakai sabun sebelum atau sesudah beraktivitas, tegur murid yang berkelompok atau membuat keramaian, dengan begitu keselamatan kesehatan mereka akan terjamin selama mengikuti PTM terbatas di sekolah,” tegasnya.

Pria yang juga menjabat sebagai ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalteng ini mengajak masyarakat untuk mendukung segala bentuk kebijakan yang di terapkan oleh pemerintah. Diantaranya seperti Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan juga pelaksanaan vaksinasi.

“Mari kita dukung segala bentuk kebijakan pemerintah dalam menanggulangi pandemi Covid-19 di Provinsi Kalteng. Dan yang terpenting, jangan lengah menerapkan Prokes meski sudah melaksanakan vaksin ataupun kasus orang terkomfirmasi mengalami penurunan,”tutup wakil rakyat asal dapil III Kalteng yang mencakup Kabupaten Kotawaringin Barat, Lamandau dan Sukamara ini. (pra/ens)

Baca Juga :  Legislatif dan Eksekutif Diminta Bekerja Sama Dalam Meniminalisasi Budaya Korupsi

PALANGKA RAYA – Wakil Ketua I DPRD Kalimantan Tengah H Abdul Razak menyambut positif mulai dilaksanakannya pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di sekolah-sekolah oleh pemerintah secara serentak di seluruh wilayah Kalteng, beberapa waktu lalu.

Politikus senior dari Partai Golongan Karya (Golkar) Kalteng ini menilai, pemerintah memutuskan untuk menggelar kembali pelaksanaan PTM terbatas secara serentak di seluruh Kalteng tentunya melalui pertimbangan dan persiapan yang sangat matang.

“Diantaranya seperti melihat penurunan kasus orang terkomfirmasi covid, berjalannya pelaksanaan vaksinasi kalangan pelajar, hingga menggelar uji coba PTM selama beberapa minggu di beberapa sekolah daerah Kalteng,” kata Abdul Razak kepada Kalteng.co, melalui sambungan telelon, Rabu (13/10).

Meski demikian, pria yang pernah menjabat sebagai bupati Kobar ini tetap mengingatkan, agar tidak lengah dan tetap waspada terhadap penyebaran covid. Pihak sekolah harus benar-benar ekstra mengawasi aktivitas para murid/siswa saat berada dilingkungan sekolah.

Baca Juga :  Lima Pelanggar Perda Disidang Tipiring

“Pastikan para murid selalu menggunakan masker. Ingatkan rutin mencuci tangan pakai sabun sebelum atau sesudah beraktivitas, tegur murid yang berkelompok atau membuat keramaian, dengan begitu keselamatan kesehatan mereka akan terjamin selama mengikuti PTM terbatas di sekolah,” tegasnya.

Pria yang juga menjabat sebagai ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalteng ini mengajak masyarakat untuk mendukung segala bentuk kebijakan yang di terapkan oleh pemerintah. Diantaranya seperti Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan juga pelaksanaan vaksinasi.

“Mari kita dukung segala bentuk kebijakan pemerintah dalam menanggulangi pandemi Covid-19 di Provinsi Kalteng. Dan yang terpenting, jangan lengah menerapkan Prokes meski sudah melaksanakan vaksin ataupun kasus orang terkomfirmasi mengalami penurunan,”tutup wakil rakyat asal dapil III Kalteng yang mencakup Kabupaten Kotawaringin Barat, Lamandau dan Sukamara ini. (pra/ens)

Baca Juga :  Legislatif dan Eksekutif Diminta Bekerja Sama Dalam Meniminalisasi Budaya Korupsi

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/