PALANGKA RAYA-Anggota DPRD Kalteng Sirajul Rahman mendorong adanya upaya peningkatan percepatan pembangunan daerah yang dilakukan oleh pemda baik provinsi, kabupaten dan kota di Bumi Tambun Bungai ini.
Dalam upaya meningkatkan percepatan pembangunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) masing-masing daerah harus dimaksimalkan dan potensi dari sumber pendapatan juga perlu dioptimalkan. “Penanganan pada semua sektor pembangunan sangat penting dilakukan dalam rangka mempercepat pembangunan daerah. Banyak yang masih memerlukan perhatian dari pemda,” ucapnya, Sabtu (15/7).
Ia mencontohkan, seperti halnya jalan dan jembatan, sarana dan prasarana pendidikan maupun kesehatan serta jaringan listrik telekomunikasi dan lain-lain, sejumlah sektor itu masih perlu diperhatikan terutama untuk wilayah pelosok.
“Kita memahami Kalteng ini wilayahnya cukup besar, pastinya untuk pemerataan pembangunan membutuhkan anggaran memadai, tapi pemda harus bisa memikirkan solusi supaya pembangunan dapat meneyentuh wilayah pelosok,” ujarnya.
Salah satu solusi yang dapat dilakukan yaitu pemda bisa lebih intens berkomunikasi dengan pemerintah pusat supaya program pembangunan diberbagai bidang dari pusat banyak masuk ke Kalteng, dengan begitu pemerataan pun dapat terwujud.
“Jika pemda terkendala dengan anggaran bisa minta bantuan dari pemerintah pusat, saya rasa pemerintah pusat tidak berdiam diri asalkan daerah ada upaya dalam komunikasi. Tentu yang kita harapkan pembangunan di Kalteng ini maju dan dapat mensejahterakan masyarakat,” imbuhnya. (irj/ans)
PALANGKA RAYA-Anggota DPRD Kalteng Sirajul Rahman mendorong adanya upaya peningkatan percepatan pembangunan daerah yang dilakukan oleh pemda baik provinsi, kabupaten dan kota di Bumi Tambun Bungai ini.
Dalam upaya meningkatkan percepatan pembangunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) masing-masing daerah harus dimaksimalkan dan potensi dari sumber pendapatan juga perlu dioptimalkan. “Penanganan pada semua sektor pembangunan sangat penting dilakukan dalam rangka mempercepat pembangunan daerah. Banyak yang masih memerlukan perhatian dari pemda,” ucapnya, Sabtu (15/7).
Ia mencontohkan, seperti halnya jalan dan jembatan, sarana dan prasarana pendidikan maupun kesehatan serta jaringan listrik telekomunikasi dan lain-lain, sejumlah sektor itu masih perlu diperhatikan terutama untuk wilayah pelosok.
“Kita memahami Kalteng ini wilayahnya cukup besar, pastinya untuk pemerataan pembangunan membutuhkan anggaran memadai, tapi pemda harus bisa memikirkan solusi supaya pembangunan dapat meneyentuh wilayah pelosok,” ujarnya.
Salah satu solusi yang dapat dilakukan yaitu pemda bisa lebih intens berkomunikasi dengan pemerintah pusat supaya program pembangunan diberbagai bidang dari pusat banyak masuk ke Kalteng, dengan begitu pemerataan pun dapat terwujud.
“Jika pemda terkendala dengan anggaran bisa minta bantuan dari pemerintah pusat, saya rasa pemerintah pusat tidak berdiam diri asalkan daerah ada upaya dalam komunikasi. Tentu yang kita harapkan pembangunan di Kalteng ini maju dan dapat mensejahterakan masyarakat,” imbuhnya. (irj/ans)
