PALANGKA RAYA – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah, Agie, menekankan pentingnya sektor pertanian sebagai pilar utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah ini.
Menurut dia, dengan potensi yang besar, sektor ini dapat menjadi tulang punggung ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan upaya maksimal dalam pengembangannya agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas.
Agie menjelaskan, bahwa peningkatan produksi pertanian tidak hanya akan memperkuat ketahanan pangan daerah, tetapi juga mengurangi ketergantungan pada impor. Dengan memaksimalkan hasil pertanian, masyarakat lokal dapat memperoleh lebih banyak peluang kerja, sehingga berkontribusi pada peningkatan taraf hidup mereka. Hal ini juga akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang lebih stabil dan berkelanjutan.
“Salah satu langkah penting dalam penguatan sektor pertanian adalah memberikan pelatihan dan pendampingan bagi para petani. Dengan begitu, mereka dapat meningkatkan kualitas hasil panen serta memperluas akses ke pasar yang lebih besar. Pemberdayaan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pendapatan petani, tetapi juga mengurangi kesenjangan ekonomi antara masyarakat desa dan kota,” ucapnya, Senin (24/2/2025).
Selain itu, Agie menyoroti pentingnya strategi yang tepat dalam menghadapi tantangan global, seperti perubahan iklim dan fluktuasi ekonomi. Dengan kebijakan yang berpihak pada petani, sektor pertanian dapat menjadi benteng ketahanan pangan daerah dan memastikan ketersediaan pasokan yang stabil bagi masyarakat. Oleh karena itu, perlu adanya sinergi antara pemerintah dan berbagai pemangku kepentingan dalam mengembangkan sektor ini.
Agie menegaskan bahwa pertanian memiliki peran strategis dalam pembangunan daerah dan harus menjadi prioritas dalam kebijakan ekonomi Kalimantan Tengah. Dengan dukungan yang optimal, sektor ini dapat menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif, sehingga memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat. (ovi/ens)
PALANGKA RAYA – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah, Agie, menekankan pentingnya sektor pertanian sebagai pilar utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah ini.
Menurut dia, dengan potensi yang besar, sektor ini dapat menjadi tulang punggung ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan upaya maksimal dalam pengembangannya agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas.
Agie menjelaskan, bahwa peningkatan produksi pertanian tidak hanya akan memperkuat ketahanan pangan daerah, tetapi juga mengurangi ketergantungan pada impor. Dengan memaksimalkan hasil pertanian, masyarakat lokal dapat memperoleh lebih banyak peluang kerja, sehingga berkontribusi pada peningkatan taraf hidup mereka. Hal ini juga akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang lebih stabil dan berkelanjutan.
“Salah satu langkah penting dalam penguatan sektor pertanian adalah memberikan pelatihan dan pendampingan bagi para petani. Dengan begitu, mereka dapat meningkatkan kualitas hasil panen serta memperluas akses ke pasar yang lebih besar. Pemberdayaan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pendapatan petani, tetapi juga mengurangi kesenjangan ekonomi antara masyarakat desa dan kota,” ucapnya, Senin (24/2/2025).
Selain itu, Agie menyoroti pentingnya strategi yang tepat dalam menghadapi tantangan global, seperti perubahan iklim dan fluktuasi ekonomi. Dengan kebijakan yang berpihak pada petani, sektor pertanian dapat menjadi benteng ketahanan pangan daerah dan memastikan ketersediaan pasokan yang stabil bagi masyarakat. Oleh karena itu, perlu adanya sinergi antara pemerintah dan berbagai pemangku kepentingan dalam mengembangkan sektor ini.
Agie menegaskan bahwa pertanian memiliki peran strategis dalam pembangunan daerah dan harus menjadi prioritas dalam kebijakan ekonomi Kalimantan Tengah. Dengan dukungan yang optimal, sektor ini dapat menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif, sehingga memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat. (ovi/ens)
