Sabtu, November 23, 2024
23.7 C
Palangkaraya

Tingkatkan Pelestarian Budaya Daerah Melalui Sekolah

SAMPIT- Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Dadang Siswanto meminta Dinas Pendidikan, agar semua sekolah khususnya Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menegah Pertama (SMP) yang ada di daerah ini untuk dapat meningkatkan partisipasi dalam melestarikan budaya daerah melalui kegiatan belajar mengajar. 

“Kami meminta Dinas Pendidikan daerah ini, untuk dapat meningkatkan partisipasi dalam melestarikan budaya daerah melalui kegiatan belajar mengajar khususnya sekolah yang di bawah naungan mereka yaitu dari tingkat SD hingga SMP,” pinta Dadang.

Menurutnya, kepedulian dan komitmen pihak sekolah akan terlihat dari seberapa besar upaya pelestarian budaya daerah menjadi bagian dalam muatan lokal, kegiatan ekstrakurikuler serta sarana dan prasarana penunjang di sekolah tersebut.

Baca Juga :  Disdik Harus Tindak Lanjuti Reses Anggota DPRD

“Keterlibatan sekolah dalam pelestarian budaya daerah sangat penting. Upaya pelestarian harus dilakukan sejak dini dengan sasaran para generasi muda sehingga mereka memiliki pengetahuan dan pemahaman yang baik tentang budaya daerah serta tertarik ikut melestarikannya,” kata Dadang

Politisi Partai Amanat Nasional ini juga mengatakan, Budaya daerah yang perlu dilestarikan tidak hanya kesenian, tetapi juga hal lainnya seperti bahasa daerah, karena dirinya mengaku prihatin dengan keberadaan Bahasa Sampit yang kini mulai dilupakan oleh generasi penerus.

“Kami berharap pihak sekolah dapat terlibat dalam upaya melestarikannya, kalau tidak ada upaya nyata melestarikan di khawatirkan Bahasa Sampit akan punah karena para penutur tersisa generasi tua yang terus berkurang, sementara generasi muda mulai meninggalkan bahasa asli Sampit,” ucap Dadang.(bah/ko)

Baca Juga :  Pelaksanaan Pembangunan Jangan Terpengaruh Adanya Konflik Internal DPRD

SAMPIT- Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Dadang Siswanto meminta Dinas Pendidikan, agar semua sekolah khususnya Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menegah Pertama (SMP) yang ada di daerah ini untuk dapat meningkatkan partisipasi dalam melestarikan budaya daerah melalui kegiatan belajar mengajar. 

“Kami meminta Dinas Pendidikan daerah ini, untuk dapat meningkatkan partisipasi dalam melestarikan budaya daerah melalui kegiatan belajar mengajar khususnya sekolah yang di bawah naungan mereka yaitu dari tingkat SD hingga SMP,” pinta Dadang.

Menurutnya, kepedulian dan komitmen pihak sekolah akan terlihat dari seberapa besar upaya pelestarian budaya daerah menjadi bagian dalam muatan lokal, kegiatan ekstrakurikuler serta sarana dan prasarana penunjang di sekolah tersebut.

Baca Juga :  Disdik Harus Tindak Lanjuti Reses Anggota DPRD

“Keterlibatan sekolah dalam pelestarian budaya daerah sangat penting. Upaya pelestarian harus dilakukan sejak dini dengan sasaran para generasi muda sehingga mereka memiliki pengetahuan dan pemahaman yang baik tentang budaya daerah serta tertarik ikut melestarikannya,” kata Dadang

Politisi Partai Amanat Nasional ini juga mengatakan, Budaya daerah yang perlu dilestarikan tidak hanya kesenian, tetapi juga hal lainnya seperti bahasa daerah, karena dirinya mengaku prihatin dengan keberadaan Bahasa Sampit yang kini mulai dilupakan oleh generasi penerus.

“Kami berharap pihak sekolah dapat terlibat dalam upaya melestarikannya, kalau tidak ada upaya nyata melestarikan di khawatirkan Bahasa Sampit akan punah karena para penutur tersisa generasi tua yang terus berkurang, sementara generasi muda mulai meninggalkan bahasa asli Sampit,” ucap Dadang.(bah/ko)

Baca Juga :  Pelaksanaan Pembangunan Jangan Terpengaruh Adanya Konflik Internal DPRD

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/