Site icon KaltengPos

SOPD Harus Lebih Kreatif untuk Mengali PAD

Khozaini

SAMPIT – Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Khozaini meminta pemerintah daerah melalui satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) untuk lebih kreatif lagi dalam menggali pendapat asli daerah (PAD). Hal ini dikarenakan masih banyak sektor yang masih belum tergali, terlebih di tengah pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini. 

“Kami meminta seluruh SOPD bisa lebih gigih dan kreatif lagi dalam menggali PAD, karena masih banyak sektor tang belum tergali, dan juga harus sesuaikan dengan potensi yang dapat dikembangkan, sehingga PAD kita meningkat lagi,” kata Khozaini, Rabu (2/2) .

Menurutnya Pandemi COVID-19 yang terjadi sangat berdampak terhadap perekonomian daerah, dan juga mengakibatkan pendapatan asli daerah pun ikut merosot sehingga kemampuan membiayai pembangunan juga berkurang, maka dari itu seluruh SOPD yang sudah ditargetkan pencapaian, dan dapat mengali potensi PAD yang masih belum digarap.

“Kami berharap semua SOPD dapat mencapai target yang sudah ditentukan, dengan memungut retribusi maupun pajak daerah untuk dapat lebih kreatif agar PAD tetap mengalir seiring upaya pemerintah mendorong pemulihan ekonomi daerah ini,” ujar Khozaini.

Politisi Partai Hanura ini juga mengatakan agar semua pihak memahami, kondisi cukup sulit ini, dikarena perekonomian masih terdampak pandemi Covid-19 yang masih terjadi, Untuk itu dibutuhkan kreativitas setiap SOPD agar retribusi dan pajak daerah tetap bisa mengalir meski nilainya belum sebesar ketika belum terjadi pandemi Covid-19.

“Saya sangat sependapat dengan Bupati Halikinnor yang mengatakan pemerintah daerah saat ini membutuhkan pimpinan SOPD yang punya terobosan agar tetap maksimal meski di tengah keterbatasan yang ada,” ucap Khozaini.

Dirinya juga meminta kepada pemerintah daerah untuk melakukan evaluasi capaian target perolehan PAD di setiap SOPD nantinya. Dengan adanya evaluasi tersebut diharapkan dapat diketahui kendala yang dihadapi oleh SOPD yang bersangkutan. (bah/ans/ko)

Exit mobile version