SAMPIT-Ketua DPRD Kabupaten Kotim, Dra Rinie mendorong agar kegiatan vaksinasi harus dikebut, karena masih ada empat Kecamatan yang ada di daerah ini yang masih rendah tingkat pencapaian vaksinasinya. Ini merupakan tugas bagi Kepala Desa dan Camat yang harus bekerja untuk melakuan pencapaian vaksinasi di wilayahnya.
“Dari 17 Kecamatan ada empat kecamatan yang rendah vaksinasinya, yaitu Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Pulau Hanaut, Cempaga dan Cempaga Hulu dan ini menjadikan perhatian pemerintah daerah, dan kami DPRD Kabupaten Kotim, kenapa pencapaian target vaksinasi bisa tidak tercapai,” kata Rinie, Rabu (16/3).
Menurutnya masih rendahnya tingkat vaksinasinya di empat Kecamatan tersebut, harus diketahui penyebabnya apakah karena memang kurangnya sosialisasi terkait atau memang masalah di masyarakatnya.Bisa saja pemerintah dengan melakukan jemput bola agar pencapaian vaksinasi bisa maksimal.
“Dengan masih rendahnya vaksinasi di empat kecamatan tersebut akan berpengaruh terhadap angka vaksinasi Kotim secara keseluruhan. Bahkan ini sebelumnnya juga menjadi perhatian dari pemerintah pusat untuk vaksinasi daerah yang masih kurang maksimal,” ucap Rinie. Politisi Partai PDI Perjuangan ini juga mengatakan masih adanya masyarakat yang kurang paham akan vaksin ini juga bisa jadi penyebabnya, apalagi empat Kecamatan tersebut penduduknya lumayan cukup banyak, maka dari itu perlu adanya sosialisasi agar masyarakat diwilayah tersebut mau melakukan vaksinasi.
“Kami juga mendorong pemerintah daerah melakukan vaksinasi secara door to door agat vaksinasi di daerah ini semuanya merata, misalnya seperti di Kecamatan Cempaga Hulu di satu desa dilakukan vaksinasi sampai tuntas, Jangan menunggu masyarakat untuk datang ke puskesmas atau ke tempat vaksinasi,” tutupnya. (bah/ans/ko)