SAMPIT- Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Hj.Mariani turut menyoroti masuknya virus hepatitis misterius ke Indonesia. Ia mengajak semua pihak untuk waspada agar virus tersebut tidak masuk ke Kabupaten Kotim ini.
Dirinya menyarankan guna mengantisipasi penyebarannya, pemerintah daerah segera bergerak cepat melakukan penelitian dan pemeriksaan spesimen terkait fenomena hepatitis ini.
“Jadi pemerintah harus segera bergerak antisipasi penyebarannya Hepatitis misterius yang sudah masuk ke Indonesia, sebab penyakit ini menyerang pada anak-anak,” kata Mariani, Rabu (25/5).
Ia juga mengimbau kepada masyarakat, mengingat Hepatitis ini menyerang pada anak – anak, maka juga perlu ditingkatkan kewaspadaannya dengan pola hidup sehat, dan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes).
“Kita juga harus bisa mengantisipasinya dengan menjaga kesehatan keluarga kita, anak-anak kita. Kemudian jangan lupa tetap menerapkan Prokes,” ujar Mariani.
Politisi Partai Golkar ini juga meminta seluruh sektor pelayanan kesehatan baik yang dimiliki pemerintah daerah maupun swasta mulai dari puskesmas rumah sakit dan klinik juga harus meningkatkan kewaspadaan.
“Apabila menemukan gejala serupa maka segera lakukan koordinasi dengan pemerintah daerah melalui instansi teknis yang membidangi persoalan kesehatan, kita harus waspada jangan sampai seperti Covid-19,” tutupnya.(bah/ko)
SAMPIT- Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Hj.Mariani turut menyoroti masuknya virus hepatitis misterius ke Indonesia. Ia mengajak semua pihak untuk waspada agar virus tersebut tidak masuk ke Kabupaten Kotim ini.
Dirinya menyarankan guna mengantisipasi penyebarannya, pemerintah daerah segera bergerak cepat melakukan penelitian dan pemeriksaan spesimen terkait fenomena hepatitis ini.
“Jadi pemerintah harus segera bergerak antisipasi penyebarannya Hepatitis misterius yang sudah masuk ke Indonesia, sebab penyakit ini menyerang pada anak-anak,” kata Mariani, Rabu (25/5).
Ia juga mengimbau kepada masyarakat, mengingat Hepatitis ini menyerang pada anak – anak, maka juga perlu ditingkatkan kewaspadaannya dengan pola hidup sehat, dan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes).
“Kita juga harus bisa mengantisipasinya dengan menjaga kesehatan keluarga kita, anak-anak kita. Kemudian jangan lupa tetap menerapkan Prokes,” ujar Mariani.
Politisi Partai Golkar ini juga meminta seluruh sektor pelayanan kesehatan baik yang dimiliki pemerintah daerah maupun swasta mulai dari puskesmas rumah sakit dan klinik juga harus meningkatkan kewaspadaan.
“Apabila menemukan gejala serupa maka segera lakukan koordinasi dengan pemerintah daerah melalui instansi teknis yang membidangi persoalan kesehatan, kita harus waspada jangan sampai seperti Covid-19,” tutupnya.(bah/ko)
