SAMPIT-Pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dari tahun 2020 dan 2021 mengalami penurunan akibat Pandemi Covid-19 yang terjadi pada bulan Maret 2020 kemarin. Maka diharapkan pada Tahun 2022 ini, PAD dapat meningkat. Sehingga kedepannya dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan pembangunan didaerah Kabupaten Kotim ini.
“Tahun 2020 dan 2021 PAD kita mengalami penurunan, maka diharapakan tahun ini PAD kita bisa meningkat sesuai target yang diinginkan,” sampai Sutik, Sabtu (28/5).
Menurutnya pihaknya terus mendorong agar semua Perangkat Daerah (PD) terkait Diminta bekerja secara maksimal dan dapat melakukan terobosan-terobosan baru, Sehingga nanti sektor pajak dan retribusi atau yang lainnya itu bisa maksimal, sehingga target PAD bisa tercapai.
“Kami mengharapkan semua PD terkait dapat menjalin komunikasi yang baik untuk mencapai target PAD, baik melalui sektor pajak dan retribusi atau yang lainnya, karena sektor tersebut potensinya cukup besar dalam meningkatkan PAD kita,” ujar Sutik.
Politisi Partai Gerindra juga meminta, perangkat daerah yang dibebankan target PAD juga harus memperhatikan ketentuan yang berlaku dan saling berkoordinasi dengan pihak terkait, Dan jangan sampai PAD tersebut memberatkan masyarakat.
“Kami juga meminta perangkat daerah yang dibebankan untuk mencapai target jangan sampai memberatkan masyarakat, perhatikan juga ketentuan yang berlaku kalau memang ada masalah kan bisa berkoordinasi baik dengan pihak pemerintah daerah atau dengan legeslatif,” tutupnya.(bah/ko)
SAMPIT-Pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dari tahun 2020 dan 2021 mengalami penurunan akibat Pandemi Covid-19 yang terjadi pada bulan Maret 2020 kemarin. Maka diharapkan pada Tahun 2022 ini, PAD dapat meningkat. Sehingga kedepannya dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan pembangunan didaerah Kabupaten Kotim ini.
“Tahun 2020 dan 2021 PAD kita mengalami penurunan, maka diharapakan tahun ini PAD kita bisa meningkat sesuai target yang diinginkan,” sampai Sutik, Sabtu (28/5).
Menurutnya pihaknya terus mendorong agar semua Perangkat Daerah (PD) terkait Diminta bekerja secara maksimal dan dapat melakukan terobosan-terobosan baru, Sehingga nanti sektor pajak dan retribusi atau yang lainnya itu bisa maksimal, sehingga target PAD bisa tercapai.
“Kami mengharapkan semua PD terkait dapat menjalin komunikasi yang baik untuk mencapai target PAD, baik melalui sektor pajak dan retribusi atau yang lainnya, karena sektor tersebut potensinya cukup besar dalam meningkatkan PAD kita,” ujar Sutik.
Politisi Partai Gerindra juga meminta, perangkat daerah yang dibebankan target PAD juga harus memperhatikan ketentuan yang berlaku dan saling berkoordinasi dengan pihak terkait, Dan jangan sampai PAD tersebut memberatkan masyarakat.
“Kami juga meminta perangkat daerah yang dibebankan untuk mencapai target jangan sampai memberatkan masyarakat, perhatikan juga ketentuan yang berlaku kalau memang ada masalah kan bisa berkoordinasi baik dengan pihak pemerintah daerah atau dengan legeslatif,” tutupnya.(bah/ko)
