PURUK CAHU-Ketua DPRD Kabupaten Murung Raya (Mura), Doni melakukan reses beberapa waktu lalu di Kecamatan Sumber Barito. Tepatnya di perbatasan antara Desa Tumbang Kunyi dan Desa Batu Makap. Dalam peninjauan, terdapat jembatan yang roboh sejak beberapa minggu lalu. Akibatnya, jembatan gantung yang menjadi akses darat masyarakat dari dan menuju Desa Tumbang Kunyi menjadi terganggu.
“Oleh karena itu harus ada tindak lanjut secepatnya dari Pemerintah Kabupaten Mura, sehingga jembatan gantung tersebut bisa segera dilalui,” pinta Doni, akhir pekan lalu.
Menurut legislator PDIP Mura ini, jembatan gantung tersebut roboh karena terdapat salah satu tiang jembatan yang sudah patah karena termakan usia. “Saat reses di Kecamatan Sumber Barito, masyarakat meminta agar proses pembangunan jembatan gantung tersebut menjadi program prioritas, sehingga akses masyarakat juga normal kembali,” jelasnya.
Selain persoalan jembatan gantung yang roboh di Desa Tumbang Kunyi, selama melakukan reses di Kecamatan Sumber Barito itu, Doni juga menampung banyak aspirasi dari masyarakat, untuk nantinya dibawa dalam pembahasan Rancangan Kebijakan Umum APBD Prioritas dan Plafon Anggaran (KUA-PPAS) Tahun anggaran 2022.
“Kalau di Kecamatan Sumber Barito ini aspirasi masyarakat memang masih di dominasi oleh kebutuhan infrastruktur seperti penyelesaian pembangunan jalan dari Desa Tumbang Kunyi ke Desa Tumbang Tuan,” beber Doni.
Selain persoalan infrastruktur, tambahnya, pertanian dan peternakan juga menjadi aspirasi masyarakat di Kecamatan Sumber Barito, mulai dari bantuan bibit, sampai memaksimalkan pendampingan pertanian dan pertanian.
“Dari semua aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat selama reses ini, akan Saya bawa dalam pembahasan KUA-PPAS, sehingga realisasi anggaran tahun 2022 Kabupaten Mura memang sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat,” tukasnya. (dad)