PALANGKA RAYA-Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Sigit Widodo Mengatakan, adanya indikasi Omicron di Kota Cantik ini bisa menjadi lonceng atau tanda bagi masyarakat agar bisa mulai memperkuat dan memperketat lagi upaya penerapan protokol kesehatan (prokes). Mulai dari rumah, di tempat kerja maupun di tempat-tempat umum seperti pada layanan publik.
“Semoga beberapa orang tersebut hanya terindikasi saja ya, dan semoga berdasarkan hasil tesnya bukan benar-benar terinfeksi virus varian Omicron,” ungkapnya kepada awak media, kemarin.
Lebih lanjut politikus muda asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menyampaikan, apabila benar varian Omicron berdasarkan hasil pemeriksaannya, tentunya akan menjadi sebuah alaram bagi masyarakat. Masyarakat diminta untuk membatasi mobilitas aktivitasnya dan karena varian ini diduga berasal dari luar daerah, masyarakat juga diminta jangan melakukan perjalanan ke luar daerah dahulu kalau tidak penting.
“Tetap waspada intinya tetap ikuti vaksinasi dan booster, terapkan Prokes dan ajak masyarakat keluarga sekitar pemukiman untuk bisa sama – sama menerapkan Prokes secara tertib,” pungkasnya. (ahm/uni/ko)
PALANGKA RAYA-Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Sigit Widodo Mengatakan, adanya indikasi Omicron di Kota Cantik ini bisa menjadi lonceng atau tanda bagi masyarakat agar bisa mulai memperkuat dan memperketat lagi upaya penerapan protokol kesehatan (prokes). Mulai dari rumah, di tempat kerja maupun di tempat-tempat umum seperti pada layanan publik.
“Semoga beberapa orang tersebut hanya terindikasi saja ya, dan semoga berdasarkan hasil tesnya bukan benar-benar terinfeksi virus varian Omicron,” ungkapnya kepada awak media, kemarin.
Lebih lanjut politikus muda asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menyampaikan, apabila benar varian Omicron berdasarkan hasil pemeriksaannya, tentunya akan menjadi sebuah alaram bagi masyarakat. Masyarakat diminta untuk membatasi mobilitas aktivitasnya dan karena varian ini diduga berasal dari luar daerah, masyarakat juga diminta jangan melakukan perjalanan ke luar daerah dahulu kalau tidak penting.
“Tetap waspada intinya tetap ikuti vaksinasi dan booster, terapkan Prokes dan ajak masyarakat keluarga sekitar pemukiman untuk bisa sama – sama menerapkan Prokes secara tertib,” pungkasnya. (ahm/uni/ko)
