PALANGKA RAYA-Anggota DPRD Kota Palangka Raya dari Daerah Pemilihan (Dapil) I yang beranggotakan H M Khemal Nasery, Ruselita, Jum’atni, Sudarto, Yudhi Karlianto Manan, Jhony Arianto Satria Putra, Junita Ginting dan Sigit Widodo melaksanakan reses ke kantor Kecamatan Jekan Raya, Senin (15/8).
Ketua rombongan reses Dapil I H M Khemal Nasery mengatakan, berdasarkan hasil reses yang pihaknya lakukan di Kecamatan Jekan Raya, ada 11 usulan masyarakat. Di antaranya, satu usulan terkait dengan pemanfaatan perairan Kelurahan Petuk Ketimpun. Kedua tentang pengoptimalan posyandu, sedangkan sembilan lainnya tentang pembangunan infrastruktur baik itu peningkatan jalan dan peningkatan jembatan di daerah Kelurahan Palangka dan Petuk Katimpun.
“Ya benar ada 11 usulan yang kami dengar dari masyarakat, akan kami serap usulan-usulan ini, nantinya akan kami bahas dalam rapat paripurna sehingga bisa di dengar oleh pihak eksekutif apa yang di inginkan masyarakat,” ungkapnya, kemarin.
Lebih lanjut legislator asal partai Golongan Karya (Golkar) ini menggungkapkan, khusus terkait tentang wilayah pemanfaatan perairan di Kelurahan Petuk Katimpun, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak instansi teknis. Untuk melakukan survei dan kajian, komoditi apa yang cocok dan sesuai dengan kondisi air di Kelurahan Petuk Katimpun. Dari pihak legislatif sendiri menyarankan untuk adanya penggunaan bioflok.
“Setelah rencana fix pemanfaatan daerah perairan baik itu nanti kedepannya penggunaan bioflok atau budidaya ikan tambak, harapnya langsung dibentuk Gapoktan atau dibentuk Pokdakan,” pungkasnya. (ahm/uni/ko)
PALANGKA RAYA-Anggota DPRD Kota Palangka Raya dari Daerah Pemilihan (Dapil) I yang beranggotakan H M Khemal Nasery, Ruselita, Jum’atni, Sudarto, Yudhi Karlianto Manan, Jhony Arianto Satria Putra, Junita Ginting dan Sigit Widodo melaksanakan reses ke kantor Kecamatan Jekan Raya, Senin (15/8).
Ketua rombongan reses Dapil I H M Khemal Nasery mengatakan, berdasarkan hasil reses yang pihaknya lakukan di Kecamatan Jekan Raya, ada 11 usulan masyarakat. Di antaranya, satu usulan terkait dengan pemanfaatan perairan Kelurahan Petuk Ketimpun. Kedua tentang pengoptimalan posyandu, sedangkan sembilan lainnya tentang pembangunan infrastruktur baik itu peningkatan jalan dan peningkatan jembatan di daerah Kelurahan Palangka dan Petuk Katimpun.
“Ya benar ada 11 usulan yang kami dengar dari masyarakat, akan kami serap usulan-usulan ini, nantinya akan kami bahas dalam rapat paripurna sehingga bisa di dengar oleh pihak eksekutif apa yang di inginkan masyarakat,” ungkapnya, kemarin.
Lebih lanjut legislator asal partai Golongan Karya (Golkar) ini menggungkapkan, khusus terkait tentang wilayah pemanfaatan perairan di Kelurahan Petuk Katimpun, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak instansi teknis. Untuk melakukan survei dan kajian, komoditi apa yang cocok dan sesuai dengan kondisi air di Kelurahan Petuk Katimpun. Dari pihak legislatif sendiri menyarankan untuk adanya penggunaan bioflok.
“Setelah rencana fix pemanfaatan daerah perairan baik itu nanti kedepannya penggunaan bioflok atau budidaya ikan tambak, harapnya langsung dibentuk Gapoktan atau dibentuk Pokdakan,” pungkasnya. (ahm/uni/ko)
