Minggu, September 29, 2024
23.7 C
Palangkaraya

Banjir Katingan, Warga Diminta Tingkatkan Kewaspadaan

KASONGAN-Wilayah Kecamatan Katingan Hilir, kota Kasongan dan kecamatan lainnya, kini sedang dilanda bencana banjir besar. Sejumlah tempat fasilitas umum, seperti sekolah, rumah sakit, jalur trans Kalimantan, tempat ibadah, rumah warga, dan lainnya, terkena dampak bencana banjir. Melihat kondisi ini, seluruh warga Katingan diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, dan mengamankan harta bendanya.

“Jaga anak-anak, maupun orang tua, atau siapa saja yang tidak bisa berenang. Begitu juga masalah aliran listrik. Jangan sampai ada yang terkena air,” kata Wakil Bupati Katingan Sunardi kepada sejumlah wartawan, Selasa (7/9).

Dikatakan Sunardi, bencana banjir di September tahun 2021 ini, merupakan  paling terbesar sejak dia kecil hingga sekarang. “Sampai umur saya 48 tahun sekarang ini, baru kali ini lantai rumah saya kemasukan air. Mari kita bersabar dan sama-sama berdoa, agar banjir cepat turun,” ucapnya.

Di tengah kondisi seperti ini, dia mengajak seluruh masyarakat Katingan untuk bahu-membahu, saling tolong menolong, membantu warga yang terdampak banjir.

“Bagi yang memiliki harta lebih. Ayo kita bersama-sama membantu saudara kita yang sangat membutuhkan. Saatnya kita saling bergandeng tangan, kita sama-sama memberikan semangat, dan kekuatan untuk saudara kita,” tandasnya. (eri)

KASONGAN-Wilayah Kecamatan Katingan Hilir, kota Kasongan dan kecamatan lainnya, kini sedang dilanda bencana banjir besar. Sejumlah tempat fasilitas umum, seperti sekolah, rumah sakit, jalur trans Kalimantan, tempat ibadah, rumah warga, dan lainnya, terkena dampak bencana banjir. Melihat kondisi ini, seluruh warga Katingan diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, dan mengamankan harta bendanya.

“Jaga anak-anak, maupun orang tua, atau siapa saja yang tidak bisa berenang. Begitu juga masalah aliran listrik. Jangan sampai ada yang terkena air,” kata Wakil Bupati Katingan Sunardi kepada sejumlah wartawan, Selasa (7/9).

Dikatakan Sunardi, bencana banjir di September tahun 2021 ini, merupakan  paling terbesar sejak dia kecil hingga sekarang. “Sampai umur saya 48 tahun sekarang ini, baru kali ini lantai rumah saya kemasukan air. Mari kita bersabar dan sama-sama berdoa, agar banjir cepat turun,” ucapnya.

Di tengah kondisi seperti ini, dia mengajak seluruh masyarakat Katingan untuk bahu-membahu, saling tolong menolong, membantu warga yang terdampak banjir.

“Bagi yang memiliki harta lebih. Ayo kita bersama-sama membantu saudara kita yang sangat membutuhkan. Saatnya kita saling bergandeng tangan, kita sama-sama memberikan semangat, dan kekuatan untuk saudara kita,” tandasnya. (eri)

Artikel Terkait