Menyambut HUT ke-76 Bhayangkara
PALANGKA RAYA-Dalam rangka menyambut hari ulang tahun (HUT) ke-76 Bhayangkara, Polda Kalteng menggelar berbagai kegiatan bakti sosial (baksos) kesehatan. Mulai dari operasi celah bibirlelangit, khitan, hingga vaksinasi massal.
Kegiatan dipusatkan di RS Bhayangkara, Jalan Ahmad Yani, Palangka Raya, Jumat (17/6). Pada hari yang sama, Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs Nanang Avianto didampingi Wakapolda Brigjen Pol Ida Oetari Poernamasasi meresmikan ruang bedah Sentral Presisi.
“Kegiatan bakti kesehatan ini serentak dilaksanakan Polda di 34 provinsi dalam rangka menyambut HUT ke-76 Bhayangkara. Kegiatan ini juga diikuti Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melalui zoom meeting,” kata Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs Nanang Avianto dalam sambutannya.
Kabiddokkes Polda Kalteng Kombes Pol Danang Pamudji menambahkan, kegiatan bakti sosial bidang kesehatan yang juga dilaksanakan kali ini yakni donor darah.
“Dalam bakti sosial kesehatan ini, kapolda juga berkesempatan meresmikan ruang bedah Sentral Presisi di RS Bhayangkara yang dilengkapi dengan fasilitas canggih,” katanya.
Ia menambahkan, antusiasme masyarakat terhadap kegiatan donor darah ini sangat tinggi. Terbukti dengan jumlah peserta yang mencapai 790 orang, melebihi target awal 400 orang. “Untuk kegiatan operasi bibir sumbing, target kami 10 orang, tapi realisasinya menjadi 12 orang yang daftar. Kami akan laksanakan semua,” ucapnya
.Danang menyebut bahwa giat bakti sosial kesehatan ini selain untuk memperingati HUT Bhayangkara, juga sebagai wujud kepedulian Polda Kalteng akan kemanusiaan. Masyarakat berkesempatan mendapatkan check up kesehatan gratis. Anak-anak yang belum khitanan juga bisa ikut secara gratis. Begitu pun dengan masyarakat yang belum menerima vaksinasi.
“(Pesertanya) rata-rata warga kurang mampu, karena itu semuanya dibiayai oleh Polda Kalteng. Ini gratis ya, sekaligus membantu masyarakat kurang mampu,” tegasnya.
Danang berharap dengan digelarnya kegiatan bakti sosial kesehatan gratis ini makin menambah ras kecintaan masyarakat terhadap institusi Polri.
“Kita tidak terpisahkan dengan Polri. Kita bagian dari masyarakat. Maka dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara ini, mari kita bersatu dan bersama-sama memeriahkannya, bahu-membahu untuk berupaya meningkatkan perekonomian,” tambahnya
.Salah satu orang tua yang ikut dalam operasi bibir sumbing-lelangit, Sri Marlina, merasa senang dengan adanya operasi bibir sumbing gratis yang diinisasi Polda Kalteng. Ia mengaku bahwa anaknya sudah kurang lebih 13 tahun menderita bibir sumbing.
“Saya sangat berterima kasih kepada kepolisian khususnya Polda Kalteng yang telah menggelar operasi bibir sumbing gratis, anak saya merupakan salah satu yang mendapat kesempatan berharga ini,” ucapnya.
Marlina mengungkapkan, sudah sejak kecil anaknya menderita bibir sumbing dan belum pernah mendapat kesempatan operasi. Apalagi mereka tinggal di perkampungan yang fasilitas kesehatan sangat terbatas, tepatnya di Desa Nungguru, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis).
“Kami rela jauh-jauh datang ke sini untuk mendapatkan operasi bibir sumbing gratis. Terima kasih kepada Polda Kalteng dan semua pihak terkait,” tuturnya.
Senada diucapkan Nasman, orang tua salah satu peserta khitanan massal. Ia mengaku senang bisa membawa anaknya mengikuti khitanan yang digagas Polda Kalteng. “Mudah-mudahan ke depannya seperti ini terus dan lebih banyak lagi kegiatan sosial yang digelar untuk masyarakat. Terima Polda Kalteng dan selamat ulang tahun ke-76 Bhayangkara, maju terus dan jaya selalu,” ucapnya. (*rky/ce/ala/ko)