Jumat, November 22, 2024
25.1 C
Palangkaraya

Bupati Bangga atas Inovasi Pembelajaran di Tengah Pandemi

Pandemi Covid-19 yang berdampak ke dunia pendidikan, tak menghalangi para pendidik berkreasi dan berinovasi dalam memberikan materi ajar kepada anak didiknya. Terbukti inovasi dan kreativitas guru di Kabupaten Kapuas berhasil mengharumkan nama daerah itu di kancah nasional dengan menjuarai event bertajuk Lomba Inovasi Karya (Lingkar) 2021. Pemerintah daerah pun memberi apresiasi yang tinggi kepada pahlawan tanpa tanda jasa tersebut.

GALIH, Kuala Kapuas

PANDEMI Covid-19 yang melanda Kalteng sejak Maret 2020 lalu menyebabkan proses pendidikan terganggu. Pembelajaran beralih dari tatap muka langsung menjadi pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah (BDR). Kondisi ini sesuai amanah dari SKB Empat Menteri tentang Pengelolaan Pengajaran selama Masa Pandemi. Kesehatan dan keselamatan peserta didik menjadi prioritas utama.

Baca Juga :  Plt Bupati Kapuas Bersama GOW Gelar Bakti Sosial

Ketika menghadiri halalbihalal gabungan Dinas Pendidikan, Kementerian Agama, PGRI, dan PGMI Kabupaten Kapuas, Sabtu (22/5)  Bupati Ir. Ben Brahim S.Bahat, MM. MT memberi apresiasi dan mengutarakan kebanggaannya terhadap Ibu Sri Rahayu, S.PdI atas prestasi yang ditorehkan melalui inovasi pembelajaran pada kondisi pademi Covid-19.

“Saya ucapkan selamat dan sukses serta memberi apresiasi tinggi atas prestasi Ibu Sri Rahayu, S.PdI guru TK Islam Terpadu Al Abror Kuala Kapuas yang telah meraih juara pertama Lomba Inovasi Karya (Lingkar) Kategori PAUD Tahun 2021 sehingga mengharumkan nama Kabupaten Kapuas di tingkat nasional,” ucap Bupati Ben Brahim. 

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kapuas Ir. Ben Brahim S.Bahat, MM, MT bersama Bunda PAUD Ary Egahni Ben Bahat, SH. MH menyerahkan bantuan alat permainan edukatif (APE) kepada sejumlah kepala TK/PAUD se-Kabupaten Kapuas, sebagai media pembelajaran yang efektif guna meningkatkan kreativitas guru, orang tua, dan anak selama proses pembelajaran dari rumah masa pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Dua Pencuri Sawit Terancam 5 Tahun Penjara

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kapuas Suwarno Muriyat mengatakan, kondisi pandemi Covid-19 menuntut pendidik, tenaga kependidikan, pemerintah, maupun masyarakat sebisa mungkin menempuh berbagai cara agar dapat beradaptasi dengan pandemi. Salah satunya adalah home literacy (Holi) seperti yang dikembangkan oleh Sri Rahayu.

Pandemi Covid-19 yang berdampak ke dunia pendidikan, tak menghalangi para pendidik berkreasi dan berinovasi dalam memberikan materi ajar kepada anak didiknya. Terbukti inovasi dan kreativitas guru di Kabupaten Kapuas berhasil mengharumkan nama daerah itu di kancah nasional dengan menjuarai event bertajuk Lomba Inovasi Karya (Lingkar) 2021. Pemerintah daerah pun memberi apresiasi yang tinggi kepada pahlawan tanpa tanda jasa tersebut.

GALIH, Kuala Kapuas

PANDEMI Covid-19 yang melanda Kalteng sejak Maret 2020 lalu menyebabkan proses pendidikan terganggu. Pembelajaran beralih dari tatap muka langsung menjadi pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah (BDR). Kondisi ini sesuai amanah dari SKB Empat Menteri tentang Pengelolaan Pengajaran selama Masa Pandemi. Kesehatan dan keselamatan peserta didik menjadi prioritas utama.

Baca Juga :  Plt Bupati Kapuas Bersama GOW Gelar Bakti Sosial

Ketika menghadiri halalbihalal gabungan Dinas Pendidikan, Kementerian Agama, PGRI, dan PGMI Kabupaten Kapuas, Sabtu (22/5)  Bupati Ir. Ben Brahim S.Bahat, MM. MT memberi apresiasi dan mengutarakan kebanggaannya terhadap Ibu Sri Rahayu, S.PdI atas prestasi yang ditorehkan melalui inovasi pembelajaran pada kondisi pademi Covid-19.

“Saya ucapkan selamat dan sukses serta memberi apresiasi tinggi atas prestasi Ibu Sri Rahayu, S.PdI guru TK Islam Terpadu Al Abror Kuala Kapuas yang telah meraih juara pertama Lomba Inovasi Karya (Lingkar) Kategori PAUD Tahun 2021 sehingga mengharumkan nama Kabupaten Kapuas di tingkat nasional,” ucap Bupati Ben Brahim. 

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kapuas Ir. Ben Brahim S.Bahat, MM, MT bersama Bunda PAUD Ary Egahni Ben Bahat, SH. MH menyerahkan bantuan alat permainan edukatif (APE) kepada sejumlah kepala TK/PAUD se-Kabupaten Kapuas, sebagai media pembelajaran yang efektif guna meningkatkan kreativitas guru, orang tua, dan anak selama proses pembelajaran dari rumah masa pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Dua Pencuri Sawit Terancam 5 Tahun Penjara

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kapuas Suwarno Muriyat mengatakan, kondisi pandemi Covid-19 menuntut pendidik, tenaga kependidikan, pemerintah, maupun masyarakat sebisa mungkin menempuh berbagai cara agar dapat beradaptasi dengan pandemi. Salah satunya adalah home literacy (Holi) seperti yang dikembangkan oleh Sri Rahayu.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/