Jumat, September 20, 2024
29.1 C
Palangkaraya

Ingin Ibu Pindah Tugas, Seorang Pemuda di Kasongan Panjat Tower Telkomsel

KASONGAN-Berbagai macam peristiwa mewarnai wilayah Kabupaten Katingan dalam tiga hari berturut-turut. Setelah penemuan buaya kuning, laka tunggal, kini kembali ada warga bernama Perdi (18) yang nekat memanjat tower milik Telkomsel. Pemuda asal kota Kasongan ini diduga nekat memanjat tower yang terletak di Jalan Revolusi atau belakang kantor Telkom, diduga dengan motif agar ibunya pindah tugas, Senin (25/10) sekitar pukul 06.00 WIB.

Dari informasi yang didapat Kalteng Pos, peristiwa ini bermula ketika pria yang beralamat di Jalan Semadi, kota Kasongan ini, secara tiba-tiba datang dan masuk ke wilayah Kantor Telkom dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Vega R warna merah KH 5501 AQ.

Baca Juga :  Kanwil Kemenkumham Kalteng Wujudkan Kualitas Layanan Pemasyarakatan

Melihat itu seorang sekuriti yang bertugas di tempat itu langsung menegurnya. Namun tidak menjawab, dan sambil berjalan tergesa-gesa menuju ke belakang kantor mendekati tiang tower. Melihat itu petugas pengamanan di tempat itu berusaha mengejar. Namun yang bersangkutan malah lari, dan menaiki tiang tower. Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, sekuriti kantor Telkom itu langsung melaporkannya ke Polsek Katingan Hilir.

Selanjutnya petugas kepolisian pun langsung mendatangi TKP. Setelah mediasi sekitar 1 jam oleh personel Polsek Katingan Hilir, akhirnya laki-laki tersebut mau turun dengan sendirinya. Kemudian setelah sampai di bawah, Perdi langsung dibawa untuk didalami lebih lanjut ke Polsek Katingan Hilir.

Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo SH SIK MIK melalui Kapolsek Katingan Hilir Iptu Eko Priono SH MH membenarkan peristiwa tersebut.

Baca Juga :  Hartommy Tergoda Keuntungan Menggiurkan

“Dari hasil pemeriksaan dan keterangan yang bersangkutan, dia melakukan tindakan tersebut untuk menuntut agar ibunya yang bekerja sebagai PNS Guru di Desa Tumbang Tungku, pindah tugas ke Kasongan,” ujar kapolsek kepada wartawan. (eri)

KASONGAN-Berbagai macam peristiwa mewarnai wilayah Kabupaten Katingan dalam tiga hari berturut-turut. Setelah penemuan buaya kuning, laka tunggal, kini kembali ada warga bernama Perdi (18) yang nekat memanjat tower milik Telkomsel. Pemuda asal kota Kasongan ini diduga nekat memanjat tower yang terletak di Jalan Revolusi atau belakang kantor Telkom, diduga dengan motif agar ibunya pindah tugas, Senin (25/10) sekitar pukul 06.00 WIB.

Dari informasi yang didapat Kalteng Pos, peristiwa ini bermula ketika pria yang beralamat di Jalan Semadi, kota Kasongan ini, secara tiba-tiba datang dan masuk ke wilayah Kantor Telkom dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Vega R warna merah KH 5501 AQ.

Baca Juga :  Kanwil Kemenkumham Kalteng Wujudkan Kualitas Layanan Pemasyarakatan

Melihat itu seorang sekuriti yang bertugas di tempat itu langsung menegurnya. Namun tidak menjawab, dan sambil berjalan tergesa-gesa menuju ke belakang kantor mendekati tiang tower. Melihat itu petugas pengamanan di tempat itu berusaha mengejar. Namun yang bersangkutan malah lari, dan menaiki tiang tower. Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, sekuriti kantor Telkom itu langsung melaporkannya ke Polsek Katingan Hilir.

Selanjutnya petugas kepolisian pun langsung mendatangi TKP. Setelah mediasi sekitar 1 jam oleh personel Polsek Katingan Hilir, akhirnya laki-laki tersebut mau turun dengan sendirinya. Kemudian setelah sampai di bawah, Perdi langsung dibawa untuk didalami lebih lanjut ke Polsek Katingan Hilir.

Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo SH SIK MIK melalui Kapolsek Katingan Hilir Iptu Eko Priono SH MH membenarkan peristiwa tersebut.

Baca Juga :  Hartommy Tergoda Keuntungan Menggiurkan

“Dari hasil pemeriksaan dan keterangan yang bersangkutan, dia melakukan tindakan tersebut untuk menuntut agar ibunya yang bekerja sebagai PNS Guru di Desa Tumbang Tungku, pindah tugas ke Kasongan,” ujar kapolsek kepada wartawan. (eri)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/