PALANGKA RAYA – Menjelang peringatan May Day atau hari buruh Internasional 1 Mei 2025, Serikat Buruh FSP-PP KSPSI Kalteng mengeluarkan sikapnya. Mereka berkomitmen untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat khususnya di Kalimantan Tengah tetap kondusif.
Organisasi buruh yang membawahi 15 ribu pekerja itu akan berkolaborasi dengan pemerintah agar iklim investasi berjalan dengan baik serta konsisten dalam mendukung program pemerintah demi menjaga stabilitas ekonomi di Indonesia khususnya di Kalimantan Tengah yang saat ini bergejolak akibat dampak dari kenaikan tarif dagang dari luar negeri.
“kami sebagai motor penggerak ekonomi, akan mengusahakan tidak memaksakan kehendak. Jika ada hal-hal yang menyangkut pekerja, kami akan berkomunikasi secara baik, tidak harus turun ke jalan,”ungkap Ketua Serikat Buruh FSP-PP KSPSI Kalteng, Nasarie.
Pihaknya juga akan proaktif turut serta bersama Polri dalam menjaga situasi kamtibmas menjelang peringatan May Day.
Tak hanya itu, pihaknya mengajak seluruh pekerja di bawah naungan organisasi buruhnya untuk menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban serta persatuan demi kemajuan bangsa dan Negara.
“Dalam Momentum peringatan hari buruh Internasional tahun 2025, pihaknya menyampaikan melalui organisasi yang menghimpun dan menaungi para perkerja buruh ini tetap menjaga solidaritas buruh untuk menjaga ketertiban dan keamanan,”tutupnya.(ram/b)
PALANGKA RAYA – Menjelang peringatan May Day atau hari buruh Internasional 1 Mei 2025, Serikat Buruh FSP-PP KSPSI Kalteng mengeluarkan sikapnya. Mereka berkomitmen untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat khususnya di Kalimantan Tengah tetap kondusif.
Organisasi buruh yang membawahi 15 ribu pekerja itu akan berkolaborasi dengan pemerintah agar iklim investasi berjalan dengan baik serta konsisten dalam mendukung program pemerintah demi menjaga stabilitas ekonomi di Indonesia khususnya di Kalimantan Tengah yang saat ini bergejolak akibat dampak dari kenaikan tarif dagang dari luar negeri.
“kami sebagai motor penggerak ekonomi, akan mengusahakan tidak memaksakan kehendak. Jika ada hal-hal yang menyangkut pekerja, kami akan berkomunikasi secara baik, tidak harus turun ke jalan,”ungkap Ketua Serikat Buruh FSP-PP KSPSI Kalteng, Nasarie.
Pihaknya juga akan proaktif turut serta bersama Polri dalam menjaga situasi kamtibmas menjelang peringatan May Day.
Tak hanya itu, pihaknya mengajak seluruh pekerja di bawah naungan organisasi buruhnya untuk menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban serta persatuan demi kemajuan bangsa dan Negara.
“Dalam Momentum peringatan hari buruh Internasional tahun 2025, pihaknya menyampaikan melalui organisasi yang menghimpun dan menaungi para perkerja buruh ini tetap menjaga solidaritas buruh untuk menjaga ketertiban dan keamanan,”tutupnya.(ram/b)
