Jumat, November 22, 2024
31.2 C
Palangkaraya

Terjun ke Sungai Kahayan, Wanita Muda Ditemukan di Kos Teman

PALANGKA RAYA-Seorang wanita GN (22) meninggalkan sepeda motor Honda Beat Warna Hitam KH 6185 YJ di Jembatan Kahayan, Minggu (30/10) pukul 02.20 WIB dini hari. Dia diduga sempat terjun ke Sungai Kahayan untuk bunuh diri.

Awalnya warga yang menemukan sepeda motor kebingungan karena kuncinya masih tercantol di sepeda motor. Tak ada orang di dekat sana. Warga kemudian melaporkan hal ini ke pos polisi Bundaran Besar, Palangka Raya.

Petugas polisi dari Polresta Palangka Raya pun mendatangi lokasi. Petugas mendapati kunci kontak masih menggantung di sepeda motor. Di sana juga masih ada helm dan satu dompet warna hitam yang di dalamnya ada KTP wanita berinisial GN (22), dengan alamat Tanjung Pinang, Kecamatan Pahandut.

Baca Juga :  Ormas di Bartim Geram, Minta Edy Mulyadi Dihukum Adat

Tidak lama, ada 3 pria yang kebetulan mengenali pemilik sepeda motor dengan identitas KTP tersebut. Ketiganya mengaku teman akrab pemilik motor. Salah satu pria bernama Komar mengungkapkan, sekitar pukul 02.00 WIB dia sempat menelpon GN. Namun GN tidak berbicara lalu Komar meminta agar teleponya tidak ditutup.

“Ya saya kenal dengan pemilik motor, itu teman saya juga, sebelumnya saya ada nelpon, dan GN sempat bilang untuk cepat menemuinya. Telepon sempat terputus. Namun, selang berapa menit saya telpon lagi tapi orangnya gak berbicara, dan tiba-tiba telpon terputus,” ucap Komar.

Kemudian Komar langsung mendatangi GN ke Jembatan Kahayan dan hanya menemukan kendaraannya. Menurut Komar, sebelumnya GN pernah bercerita bahwa dirinya sedang dirundung banyak masalah, salah satunya permasalahan keluarga.
Keberadaan pemilik motor atau GN baru diketahui sekitar pukul 09.00 WIB. Berkat kesiagapan kepolisian, misteri hilangnya GN di Jembatan Kahayan akhirnya terungkap. Ternyata GN sudah berada di kos Candra Buna Putri Mayang 1 dalam keadaan lemas di rumah salah satu temannya.

Baca Juga :  Pengalihan Subsidi BBM untuk Jaga Daya Beli Masyarakat

Kapolsek Pahandut, Kompol Susilowati, membenarkan perempuan muda yang dicari sudah ditemukan dalam keadaan selamat. “Sudah ditemukan dalam kondisi selamat. Penuturan korban, dia sempat melompat, namun belum diketahui motif korban ingin mengakhiri hidupnya. Namun korban sempat hanyut dibawa arus sampai dekat pemukiman Jalan Kalimantan. Kemudian GN berenang ke pinggir dan memesan ojek untuk diantarkan ke kos Jalan Candra Buana,” katanya. (ena/uni)

PALANGKA RAYA-Seorang wanita GN (22) meninggalkan sepeda motor Honda Beat Warna Hitam KH 6185 YJ di Jembatan Kahayan, Minggu (30/10) pukul 02.20 WIB dini hari. Dia diduga sempat terjun ke Sungai Kahayan untuk bunuh diri.

Awalnya warga yang menemukan sepeda motor kebingungan karena kuncinya masih tercantol di sepeda motor. Tak ada orang di dekat sana. Warga kemudian melaporkan hal ini ke pos polisi Bundaran Besar, Palangka Raya.

Petugas polisi dari Polresta Palangka Raya pun mendatangi lokasi. Petugas mendapati kunci kontak masih menggantung di sepeda motor. Di sana juga masih ada helm dan satu dompet warna hitam yang di dalamnya ada KTP wanita berinisial GN (22), dengan alamat Tanjung Pinang, Kecamatan Pahandut.

Baca Juga :  Ormas di Bartim Geram, Minta Edy Mulyadi Dihukum Adat

Tidak lama, ada 3 pria yang kebetulan mengenali pemilik sepeda motor dengan identitas KTP tersebut. Ketiganya mengaku teman akrab pemilik motor. Salah satu pria bernama Komar mengungkapkan, sekitar pukul 02.00 WIB dia sempat menelpon GN. Namun GN tidak berbicara lalu Komar meminta agar teleponya tidak ditutup.

“Ya saya kenal dengan pemilik motor, itu teman saya juga, sebelumnya saya ada nelpon, dan GN sempat bilang untuk cepat menemuinya. Telepon sempat terputus. Namun, selang berapa menit saya telpon lagi tapi orangnya gak berbicara, dan tiba-tiba telpon terputus,” ucap Komar.

Kemudian Komar langsung mendatangi GN ke Jembatan Kahayan dan hanya menemukan kendaraannya. Menurut Komar, sebelumnya GN pernah bercerita bahwa dirinya sedang dirundung banyak masalah, salah satunya permasalahan keluarga.
Keberadaan pemilik motor atau GN baru diketahui sekitar pukul 09.00 WIB. Berkat kesiagapan kepolisian, misteri hilangnya GN di Jembatan Kahayan akhirnya terungkap. Ternyata GN sudah berada di kos Candra Buna Putri Mayang 1 dalam keadaan lemas di rumah salah satu temannya.

Baca Juga :  Pengalihan Subsidi BBM untuk Jaga Daya Beli Masyarakat

Kapolsek Pahandut, Kompol Susilowati, membenarkan perempuan muda yang dicari sudah ditemukan dalam keadaan selamat. “Sudah ditemukan dalam kondisi selamat. Penuturan korban, dia sempat melompat, namun belum diketahui motif korban ingin mengakhiri hidupnya. Namun korban sempat hanyut dibawa arus sampai dekat pemukiman Jalan Kalimantan. Kemudian GN berenang ke pinggir dan memesan ojek untuk diantarkan ke kos Jalan Candra Buana,” katanya. (ena/uni)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/