Jumat, November 22, 2024
30.8 C
Palangkaraya

Berharap Tak Lagi Belajar Daring

PALANGKA RAYA-Menyambut tahun ajaran baru 2022/2023, TK Intan Sari melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) kepada anak didiknya. MPLS dilaksanakan selama selama tiga hari. Pada masa pengenalan lingkungan sekolah ini, TK Intan Sari mengajarkan peserta didik baru untuk upacara bendera, pengenalan dengan guru dan sarana prasarana  yang ada di TK Intan Sari.

Kepala TK Intan Sari Yuleli mengatakan, di tengah suasana Covid-19 yang juga belum berakhir, TK Intan Sari tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Disediakan wadah untuk cuci tangan dan menyediakan masker di dalam kelas untuk anak-anak dan guru.

“Kami tetap menekankan prokes selama proses belajar mengajar demi mencegahan penularan Covid-19 di lingkungan TK Intan Sari,”ujarnya kepada Kalteng Pos, Senin (11/7).

Baca Juga :  Warga MTsN 2 Berkurban Wujud Kepedulian Sosial

Kristian salah satu orang tua murid TK Intan Sari berharap pembelajaran tatap muka dapat berjalan seterusnya. Ia merasa dengan adanya pembelajaran tatap muka ini anak-anak dapat beradaptasi dengan lingkungan sekolahnya serta mampu belajar dengan baik dibandingkan belajar secara daring.

“Saya merasa jika anak-anak terus belajar secara online mereka tidak dapat mengikuti pembelajaran secara makimal, ini membuat saya sedih,”ujarnya.

Terpisah,Kepala TK Negeri Pembina Palangka Raya Rada Agustina menyampaikan, pihaknya menerima 125 anak didik baru.Mereka nanti akan dibagi beberapa kelas.
Terkait ancaman Covid-19, sudah diantisipasi dengan lengkapnya fasilitas prokes.

“Jika virus omicron mengganas kami menyesuaikan interupsi pemerintah karena ini merupakan sekolah negeri, kami juga sudah siap melakukan pembelajaran daring. Saya berharap apapun keadaannya jangan sampai mengganggu proses pembelajaran,”ujarnya.

Baca Juga :  Mahasiswa KKN Kebangsaan di Desa Kanamit Lakukan Aksi Peduli Lingkungan

Pembelajaran daring menuai kritikan dari salah satu orang tua. “Harapan saya jangan sampai daring, buat apa daring. TK daring? Mending sekalian gak usah sekolah,”ungkap Lisawati.(*adf/*jrl)

PALANGKA RAYA-Menyambut tahun ajaran baru 2022/2023, TK Intan Sari melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) kepada anak didiknya. MPLS dilaksanakan selama selama tiga hari. Pada masa pengenalan lingkungan sekolah ini, TK Intan Sari mengajarkan peserta didik baru untuk upacara bendera, pengenalan dengan guru dan sarana prasarana  yang ada di TK Intan Sari.

Kepala TK Intan Sari Yuleli mengatakan, di tengah suasana Covid-19 yang juga belum berakhir, TK Intan Sari tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Disediakan wadah untuk cuci tangan dan menyediakan masker di dalam kelas untuk anak-anak dan guru.

“Kami tetap menekankan prokes selama proses belajar mengajar demi mencegahan penularan Covid-19 di lingkungan TK Intan Sari,”ujarnya kepada Kalteng Pos, Senin (11/7).

Baca Juga :  Warga MTsN 2 Berkurban Wujud Kepedulian Sosial

Kristian salah satu orang tua murid TK Intan Sari berharap pembelajaran tatap muka dapat berjalan seterusnya. Ia merasa dengan adanya pembelajaran tatap muka ini anak-anak dapat beradaptasi dengan lingkungan sekolahnya serta mampu belajar dengan baik dibandingkan belajar secara daring.

“Saya merasa jika anak-anak terus belajar secara online mereka tidak dapat mengikuti pembelajaran secara makimal, ini membuat saya sedih,”ujarnya.

Terpisah,Kepala TK Negeri Pembina Palangka Raya Rada Agustina menyampaikan, pihaknya menerima 125 anak didik baru.Mereka nanti akan dibagi beberapa kelas.
Terkait ancaman Covid-19, sudah diantisipasi dengan lengkapnya fasilitas prokes.

“Jika virus omicron mengganas kami menyesuaikan interupsi pemerintah karena ini merupakan sekolah negeri, kami juga sudah siap melakukan pembelajaran daring. Saya berharap apapun keadaannya jangan sampai mengganggu proses pembelajaran,”ujarnya.

Baca Juga :  Mahasiswa KKN Kebangsaan di Desa Kanamit Lakukan Aksi Peduli Lingkungan

Pembelajaran daring menuai kritikan dari salah satu orang tua. “Harapan saya jangan sampai daring, buat apa daring. TK daring? Mending sekalian gak usah sekolah,”ungkap Lisawati.(*adf/*jrl)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/