Minggu, Juli 7, 2024
22.8 C
Palangkaraya

UPR Kirim 14 Mahasiswa Belajar ke Kampus Lain

PALANGKA RAYA – Melaksanakan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Universitas Palangka Raya mengirimkan 14 mahasiswa terpilih untuk belajar ke perguruan tinggi lain selama satu smester.

Mereka dilepas oleh Rektor UPR Dr Andrie Elia, didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Salampak di gedung Pusat Pengembangan Iptek dan Inovasi Gambut (PPIIG), Selasa (9/8).

“Mereka ini akan kita kirim untuk kuliah di sejumlah universitas. Ada ke Universitas Khairun di Ternate,  Universitas Kolaka, Universitas Tadulako di Palu, Universitas Singaperbangsa Karawang, dan sejumlah perguruan tinggi lain. Mereka akan kuliah satu semester,” ujar Andrie.

Program MBKM ini untuk meningkatkan daya saing mahasiswa. Melalui program ini menurut Andrie, mahasiswa bisa kuliah diperguruan tinggi lainya.

Baca Juga :  Mahasiswa Dukung Renovasi Kopma UPR

“Pesan saya kepada anak-anak ku mahasiswa ini,  keberangkatan kalian sudah tentu membawa UPR. Selalu ingat untuk secara benar-benar untuk belajar di kampus orang, serap ilmu sebanyak mungkin untuk  menambah kompetensi. Kalian akan menemui berbagai perbedaan dan keragaman. Selain pengetahuan, belajar juga bagaimana cara bertoleransi, saling menghargai, belajar berkomunikasi dan belajar bagaimana bergaul dengan orang yang baru,” Ucapnya.

Andrie meyampaikan terima kasihnya kepada pemerintah, terlebih kepada Presiden dan Menteri Pendidikan, telah memberi banyak dukungan terhadap UPR. Mulai dari pembangunan gedung kuliah kembar, gedung PPIIG dan dana dukungan lainnya yang bertujuan untuk membangun UPR semakin baik.

Sementara itu Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof Dr Salmapak menyampaikan mahasiswa yang ikut program ini akan mengambil mata kuliah 20 sks di prodi atau universitas di luar UPR.

Baca Juga :  Manfaatkan Teknologi, Pertahankan Seni Budaya

Mahasiswa tersebut akan belajar selama satu smester. di kampus yang telah ditentukan.  Biaya selama mahasiswa tersebut menempuh perkuliahan di luar UPR, merupakan tanggungan negara.

“Pesan saya, mahasiswa UPR yang akan berangkat ini dapat membawa nama baik almamater dan bisa memaksimalkan sebaik mungkin kesempatan ini dalam mengembangkan pengetahuannya, kompetenainya, jejaring pertemanan dan lainnya. Kemudian yang utama jaga kesehatan selama di tempat orang, sehingga setelah selesai berkuliah, dapat balik kembali ke UPR dengan ilmu dan dalam keadaan sehat,” Katanya.  (rul/sma/ko)

PALANGKA RAYA – Melaksanakan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Universitas Palangka Raya mengirimkan 14 mahasiswa terpilih untuk belajar ke perguruan tinggi lain selama satu smester.

Mereka dilepas oleh Rektor UPR Dr Andrie Elia, didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Salampak di gedung Pusat Pengembangan Iptek dan Inovasi Gambut (PPIIG), Selasa (9/8).

“Mereka ini akan kita kirim untuk kuliah di sejumlah universitas. Ada ke Universitas Khairun di Ternate,  Universitas Kolaka, Universitas Tadulako di Palu, Universitas Singaperbangsa Karawang, dan sejumlah perguruan tinggi lain. Mereka akan kuliah satu semester,” ujar Andrie.

Program MBKM ini untuk meningkatkan daya saing mahasiswa. Melalui program ini menurut Andrie, mahasiswa bisa kuliah diperguruan tinggi lainya.

Baca Juga :  Mahasiswa Dukung Renovasi Kopma UPR

“Pesan saya kepada anak-anak ku mahasiswa ini,  keberangkatan kalian sudah tentu membawa UPR. Selalu ingat untuk secara benar-benar untuk belajar di kampus orang, serap ilmu sebanyak mungkin untuk  menambah kompetensi. Kalian akan menemui berbagai perbedaan dan keragaman. Selain pengetahuan, belajar juga bagaimana cara bertoleransi, saling menghargai, belajar berkomunikasi dan belajar bagaimana bergaul dengan orang yang baru,” Ucapnya.

Andrie meyampaikan terima kasihnya kepada pemerintah, terlebih kepada Presiden dan Menteri Pendidikan, telah memberi banyak dukungan terhadap UPR. Mulai dari pembangunan gedung kuliah kembar, gedung PPIIG dan dana dukungan lainnya yang bertujuan untuk membangun UPR semakin baik.

Sementara itu Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof Dr Salmapak menyampaikan mahasiswa yang ikut program ini akan mengambil mata kuliah 20 sks di prodi atau universitas di luar UPR.

Baca Juga :  Manfaatkan Teknologi, Pertahankan Seni Budaya

Mahasiswa tersebut akan belajar selama satu smester. di kampus yang telah ditentukan.  Biaya selama mahasiswa tersebut menempuh perkuliahan di luar UPR, merupakan tanggungan negara.

“Pesan saya, mahasiswa UPR yang akan berangkat ini dapat membawa nama baik almamater dan bisa memaksimalkan sebaik mungkin kesempatan ini dalam mengembangkan pengetahuannya, kompetenainya, jejaring pertemanan dan lainnya. Kemudian yang utama jaga kesehatan selama di tempat orang, sehingga setelah selesai berkuliah, dapat balik kembali ke UPR dengan ilmu dan dalam keadaan sehat,” Katanya.  (rul/sma/ko)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/