JAGAT media sosial dihebohkan dengan video permintaan maaf dari pria berinisial T, yang dikenal sebagai mas-mas pelayaran, terduga pelaku penganiayaan terhadap driver pengantar makanan daring di Bantulan, Sleman.
Video tersebut diunggah akun X (Twitter) @merapi_uncover dan langsung menjadi perbincangan warganet. Dalam rekaman itu, T menyampaikan permohonan maaf terbuka kepada korban serta komunitas driver ojek online, khususnya driver ShopeeFood.
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Saya, Takbirdha Tsalasiwi Wartyana, memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada korban dan seluruh driver ojol, terutama driver Shopee atas kejadian Kamis, 3 Juli 2025, pukul 21.30 WIB. Saya sangat menyesal dan siap menerima konsekuensi sesuai prosedur hukum. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,” ujar T dalam video klarifikasi yang dilihat detikJogja, Sabtu (5/7/2025).
Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Agha Ari Septyan, membenarkan bahwa pria dalam video tersebut adalah T, terduga pelaku dalam kasus ini.
“Iya, betul, itu video klarifikasi dari terlapor T,” ujar Agha saat ditemui di Mapolresta Sleman, Sabtu (5/7/2025), mengutip detik.com.
Agha menjelaskan, hingga kini status T masih sebagai saksi. Proses pemeriksaan terhadap yang bersangkutan juga masih berlangsung.
“Statusnya masih saksi, kita masih lakukan pemeriksaan,” tegasnya.
Ia juga memastikan situasi di lokasi kejadian sudah kondusif. Pihak kepolisian mengimbau para driver ojol, khususnya ShopeeFood, untuk tetap menjaga ketertiban dan tidak melakukan aksi anarkis.
“Saya tegaskan, kondisi di lokasi sudah aman, sudah kondusif. Kami minta masyarakat sekitar maupun rekan-rekan driver online tidak melakukan tindakan anarkis lagi,” pungkasnya. (net)
