Rabu, Mei 7, 2025
27.8 C
Palangkaraya

Kenapa Gibran Tak Diundang ke Acara Purnawirawan TNI? Ini Penjelasan PPAD

KALTENG POS – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tidak diundang dalam acara halalbihalal Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) yang digelar di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (6/5/2025). Pihak PPAD menyatakan bahwa acara tersebut memang khusus untuk keluarga besar TNI dan Polri.

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPAD, Letjen TNI Purn Komaruddin Simanjuntak, menjelaskan bahwa undangan sengaja dibatasi hanya kepada tokoh yang memiliki latar belakang militer atau masih merupakan bagian dari keluarga besar TNI/Polri.

“Ini adalah acara untuk purnawirawan dan keluarga besar tentara. Jadi memang hanya mengundang tokoh-tokoh dari kalangan tersebut,” ujarnya kepada wartawan, Selasa malam (7/5).

Ia mencontohkan kehadiran Sri Sultan Hamengkubuwono X sebagai undangan, yang menurutnya masih memiliki ikatan keluarga dengan institusi militer. “Dalam paparan saya tadi, saya sebut Sri Sultan Hamengkubuwono X bukan sebagai gubernur, tetapi sebagai bagian dari keluarga besar tentara,” imbuh Komaruddin.

Baca Juga :  Pedagang Pasar Kalteng: Agustiar-Edy Pemimpin yang Mampu Ringankan Beban Rakyat

KALTENG POS – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tidak diundang dalam acara halalbihalal Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) yang digelar di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (6/5/2025). Pihak PPAD menyatakan bahwa acara tersebut memang khusus untuk keluarga besar TNI dan Polri.

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPAD, Letjen TNI Purn Komaruddin Simanjuntak, menjelaskan bahwa undangan sengaja dibatasi hanya kepada tokoh yang memiliki latar belakang militer atau masih merupakan bagian dari keluarga besar TNI/Polri.

“Ini adalah acara untuk purnawirawan dan keluarga besar tentara. Jadi memang hanya mengundang tokoh-tokoh dari kalangan tersebut,” ujarnya kepada wartawan, Selasa malam (7/5).

Ia mencontohkan kehadiran Sri Sultan Hamengkubuwono X sebagai undangan, yang menurutnya masih memiliki ikatan keluarga dengan institusi militer. “Dalam paparan saya tadi, saya sebut Sri Sultan Hamengkubuwono X bukan sebagai gubernur, tetapi sebagai bagian dari keluarga besar tentara,” imbuh Komaruddin.

Baca Juga :  Pedagang Pasar Kalteng: Agustiar-Edy Pemimpin yang Mampu Ringankan Beban Rakyat

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/