SALAH satu tetangga indekos diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arya Daru Pangayunan memberikan kesaksian sosok korban.
Birvan Ariza Siregarsetela (39), mengaku baru mengetahui ADP merupakan diplomat Kemenlu setelah kejadian ini. Ia menyebut ADP sebagai sosok tertutup.
“Aku enggak tau dia Kemenlu. Aku kira yang (tetangga lain). Makanya aku bilang, yang aku taunya orang Kemenlu itu paling ujung, di sudut kanan,” ujar Birvan mengutip kompas.com.
Misteri Kematian Diplomat Kemenlu di Kamar Kos dengan Kepala Tertutup Lakban
Menurut Birvan, interaksinya dengan korban hanya sebatas saling menyapa singkat saat berpapasan.
“Kalau ketemu, tiap pagi dia mengelap motor, mengelap mobil. Aku mengelap motor, cuma bilang, ‘halo bang’, gitu aja,” ucapnya.
Beberapa waktu sebelumnya, ADP disebut sempat menjual mobil. Kabar yang beredar menyebut korban akan pindah ke luar negeri.
“Bulan lima (Mei) atau bulan enam (Juni) itu dijual mobilnya. Aku dapat info dari Pak Sis, yang jaga kos, katanya mau pindah ke luar negeri,” ujar Birvan.
Polisi pun telah mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat untuk dilakukan otopsi. (net/abw)