PALANGKA RAYA – Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Willy Midel Yoseph dan Habib Ismail bin Yahya, menegaskan kesanggupannya untuk menyejahterakan guru-guru yang ada di Bumi Tambun Bungai ini.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Habib Ismail dalam acara “Ku-Desak Willy – Habib vol. 3” yang digelar di Night Waltz, Jalan RTA Milono, Palangka Raya, Kamis (12/9). Habib Ismail, mengungkapkan bahwa ia dan Willy telah melakukan perhitungan yang matang terkait kebijakan mengembalikan tunjangan kinerja daerah (TKD) bagi para guru.
“Kami sudah menghitung, ada sekitar 50 ribu guru di Kalimantan Tengah. Berdasarkan tingkatan mereka, tunjangan itu bisa dihitung. Kami sanggup merealisasikannya karena keuangan daerah kita masih mampu. Ini adalah bentuk apresiasi atas kinerja para guru yang telah mencerdaskan generasi muda Kalimantan Tengah,” ujarnya, Kamis (12/09/2024).
Selain itu, pasangan yang memiliki jargon “Tuh Iye” ini juga menyoroti harapan para guru honorer terkait pengangkatan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Menurut Habib Ismail, hal ini telah diatur dalam undang-undang, dan akan ditinjau berdasarkan masa kerja dan persyaratan lainnya.
“Kalau memang bisa diangkat, kenapa tidak? Prinsip kami adalah, jika itu mudah, mengapa dipersulit? Semua proses harus dipermudah, dan rantainya harus dipersingkat,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Habib Ismail juga menanggapi masalah tunjangan perbaikan penghasilan (TPP) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang saat ini mengalami pengurangan. Ia berkomitmen, jika terpilih, Willy- Habib akan mengembalikan TPP yang selama ini dikurangi, bahkan berupaya untuk menaikkannya jika memungkinkan.
Untuk diketahui, Acara “Ku-Desak Willy – Habib vol. 3” ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat yang berharap adanya perbaikan kesejahteraan, dan menaruh harapan besar pada pasangan yang menjunjung tinggi rasa nasionalis dan Bhinneka Tunggal Ika.
Sebagai calon pemimpin Kalteng, Willy Yoseph dan Habib Ismail membawa visi besar untuk menjadikan Kalimantan Tengah sebagai provinsi “HARMONIS”, yang berarti Harati, Amanah, Religius, Maju, Optimis, Nasionalis, Indah, dan Sejahtera. Salah satu fokus utama pasangan ini adalah mempercepat pembangunan infrastruktur hingga 10 tahun lebih cepat.
Dengan visi tersebut, Willy dan Habib berkomitmen untuk memajukan Kalteng dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.
Acara berjalan dengan hangat, intim dan penuh dengan kebahagiaan. Sebab, pembawaan Habib yang terkenal humoris namun humanis, mampu membawa suasana Ku-Desak Willy – Habib memiliki kesan tersendiri. (ovi/aza)