DEMO ojek online (ojol) di Jakarta yang disebut-sebut memiliki masa 25 ribu orang ternyata tidak diikuti oleh semua driver di wilayah Jakarta.
Seorang driver perempuan dengan menggunakan jaket Grab memilih untuk tidak mengikuti aksi tersebut.
Dalam video pernyataanya, perempuan yang tidak diketahui namanya itu mengaku bahwa ia merupakan seorang single parent.
“Saya single parents, kebutuhan saya banyak,” katanya dalam video yang beredar di media sosial Instagram.
Untuk itu, ia memutuskan untuk tetap onbid atau menjalankan pekerjaanya sebagai seorang driver ojek online.
“Saya putuskan tetap onbid, saya juga tidak mendukung aksi ini, saya pribadi putuskan tetap onbid,” ujarnya.
Perempuan berkerudung ini juga menyebut bahwa sebelumnya ia pernah mengikuti aksi serupa, namun pihak Kementerian Perhubungan tidak ada yang keluar untuk menemui para pendemo. (*)
DEMO ojek online (ojol) di Jakarta yang disebut-sebut memiliki masa 25 ribu orang ternyata tidak diikuti oleh semua driver di wilayah Jakarta.
Seorang driver perempuan dengan menggunakan jaket Grab memilih untuk tidak mengikuti aksi tersebut.
Dalam video pernyataanya, perempuan yang tidak diketahui namanya itu mengaku bahwa ia merupakan seorang single parent.
“Saya single parents, kebutuhan saya banyak,” katanya dalam video yang beredar di media sosial Instagram.
Untuk itu, ia memutuskan untuk tetap onbid atau menjalankan pekerjaanya sebagai seorang driver ojek online.
“Saya putuskan tetap onbid, saya juga tidak mendukung aksi ini, saya pribadi putuskan tetap onbid,” ujarnya.
Perempuan berkerudung ini juga menyebut bahwa sebelumnya ia pernah mengikuti aksi serupa, namun pihak Kementerian Perhubungan tidak ada yang keluar untuk menemui para pendemo. (*)
