PERSITA Tangerang mengumumkan pengangkatan eks pelatih Persija, Carlos Pena sebagai juru taktik anyar pada Liga 1 2025/2026.
Bersama skuad berjulukan Pendekar Cisadane, Carlos Pena, 41 tahun, diikat kontrak berdurasi satu tahun dan dengan adanya opsi perpanjangan.
“Carlos Pena kami tunjuk tentu dengan berbagai pertimbangan dan pengalamanya berlatih. Salah satunya adalah karena dia sudah mengenal klub dan para pemain di kancah Liga 1 Indonesia,” ujar Presiden Klub, Ahmed Zaki Iskandar.
Persebaya Surabaya tengah dibuat kelimpungan akibat manuver tajam dua pesaingnya di bursa transfer. Tiga nama buruan utama Green Force dilaporkan memilih jalan berbeda, berlabuh ke Persita Tangerang dan Persijap Jepara.
Padahal, tiga pemain tersebut sebelumnya santer dikabarkan menjadi prioritas dalam proyek perombakan skuad Persebaya Surabaya.
Kode kuat soal hijrahnya Pablo Ganet ke Persita dibongkar akun-akun pengamat sepak bola nasional. Ilustrasi adu cepat antara ikon buaya Persebaya Surabaya dan pendekar Cisadane memperjelas siapa pemenangnya.
“Persita Tangerang, Telah Mencapai kesepakatan untuk mendatangkan Gelandang Tengah Berkebangsaan guinea khatulistiwa Blasteran Spanyol, Yakni : Pablo Ganet (30) Untuk Liga 1 ???????? Musim 2025/26 Mendatang.” tulis @transfernews_ft1.
Tak hanya itu, bendera Spanyol yang berkibar dalam unggahan semakin menegaskan arah transfer Pablo Ganet ke tim ungu.
Persita Tangerang diam-diam sukses menikung dan membuyarkan rencana besar Persebaya Surabaya.
Sebelumnya, Persebaya Surabaya juga sempat dirumorkan membidik bek kiri muda Haykal Alhafiz yang dilepas PSIS Semarang. Nama Haykal disebut-sebut sudah masuk radar Green Force dan tinggal menunggu lampu hijau.
Secara keseluruhan, Persebaya Surabaya kini telah kehilangan tiga target utama yang semuanya berada dalam radar sejak awal musim. Haykal dan Ganet direbut Persita, sementara Diarra, eks PSIS Semarang digasak Persijap.(jpc)