Potensi rotan Kalteng sangat besar, sayangnya hilirisasi industri pengolahan hasil hutan bukan kayu (HHBK) ini dinilai masih belum optimal. Kondisi ini disinyalir terjadi akibat minimnya jumlah pabrik dan terbatasnya investasi produk jadi berbahan baku rotan, baik oleh investor lokal maupun nasional.