Wanita kelahiran 19 Maret 1983 itu sadar bahwa literasi merupakan denyut nadi pendidikan. Kesadaran itu tertuang dalam karya-karya berbentuk gerakan cinta literasi yang ia gagas di sekolah tempatnya mengabdi, SMA 1 Muhammadiyah Palangka Raya. Ruliyani berhasil mendapatkan penghargaan atas prestasinya menanamkan kecintaan siswa akan literasi.