Publikasi tersebut dapat dilakukan melalui berbagai media, baik cetak seperti banner dan poster, maupun media online agar pesan ini dapat sampai ke masyarakat luas.
Menanggapi hasil evaluasi tersebut, perwakilan Pemprov Kalteng, Yosias, berharap agar konsultasi ini dapat menjadi dasar bagi tim Pemprov Kalteng dalam menyusun Rencana Aksi Budaya Kerja ASN Ber-AKHLAK yang lebih terarah, profesional, dan tepat sasaran. Ia menegaskan bahwa langkah pertama akan dimulai dari internal organisasi.
“Kami ingin agar perubahan yang kami lakukan memberi dampak langsung yang positif kepada masyarakat,” ungkapnya. (zia/ans)