Setelah hampir dua bulan masa kampanye terbuka, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) menghadirkan kejutan. Persaingan antara pasangan calon (paslon) Willy M. Yosep-Habib Ismail nomor 01, Nadalsyah Koyem-Supian Hadi nomor 02, Agustiar Sabran-Edy Pratowo nomor 03, dan Abdul Razak-Sri Suwanto nomor 04 kini semakin memanas. Menjelang hari pencoblosan pada 27 November, dinamika dukungan masyarakat terus berubah, dengan persaingan ketat di antara para kandidat.
Debat Pilgub Kalteng malam ini menjadi panggung bagi generasi muda. Pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Abdul Razak dan Sri Suwanto nomor 4 (ASRI 04) berhasil mencuri perhatian dengan program-program yang sangat relevan dengan kebutuhan anak muda saat ini. Program-program ini bukan hanya sekedar janji, tetapi solusi nyata yang dapat menjawab tantangan yang dihadapi generasi milenial dan gen Z di Kalimantan Tengah.
Kontestasi Pilgub Kalteng yang diikuti oleh 4 (empat) pasangan cagub-cawagub, yaitu Willy M Yosep-Habib Ismail, Koyem-SHD, Agustiar Sabran-Edy Pratowo, dan Abdul Razak-Sri Suwanto semakin ketat dan menjadi perhatian publik. Masing-masing memiliki daya Tarik tersendiri dimata masyarakat yang akan menentukan calon pemimpin baru yang pantas membawa propinsi Kalteng lebih baik.
Menjelang Pemilihan Gubernur Kalimantan Tengah (Pilgub Kalteng) tahun ini, masyarakat semakin ramai membicarakan kualitas kepemimpinan pasangan calon (paslon) yang diharapkan. Di tengah tingginya persaingan antarpaslon, muncul kritik dari berbagai pihak terkait kecenderungan sejumlah kandidat yang hanya mengandalkan popularitas.
Banyak pihak yang bersimpati atas pembawaan individu calon wakil Gubernur nomor 4, Ir. H. Sri Suwanto yang selalu bersahaja, religius, dan merakyat. Sehingga mudah mendapat dukungan dari arus bawah dan kalangan agamis.
Kabar Pilgub Kalteng Terbaru, pasangan ASRI nomor urut 4, Abdul Razak (cagub) dan Sri Suwanto (cawagub) menyatakan kenyakinan jika para pendukungnya yang terdiri dari berbagai kalangan tersebut tetap akan loyal dan solid hingga pilkada 27 November 2024 nanti digelar.
Menjelang pemilihan bakal calon Gubernur dan calon wakil Gubernur Kalimantan Tengah, menunjukan arah semakin jelas siapakah yang paling tepat untuk memimpin propinsi terluas di Indonesia itu. Kali ini pasangan ASRI nomor urut 4, Abdul Razak – Sri Suwanto terus dibanjiri dukungan tingkat kepercayaan masyarakat untuk membawa Kalteng lebih baik. Dibuktikan dengan beberapa pernyataan sikap dari kalangan relawan muda, buruh, tenaga pengajar, budayawan, pengusaha maupun tokoh setempat yang menaruh harapan tinggi dipundak mereka sebagai calon pemimpin terbaik untuk kemajuan Kalteng.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Tengah (Kalteng) terus memperkuat persiapan dan mengoptimalkan mesin partai guna memenangkan pasangan Abdul Razak – Sri Suwanto (ASRI) dalam pemilihan kepala daerah mendatang.
Warga Kecamatan Maliku dan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, menyatakan dukungan penuh kepada Abdul Razak dan Sri Suwanto dalam upaya mereka maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah periode 2025-2030.
Calon Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Abdul Razak, menegaskan komitmennya bersama calon wakil gubernur, Sri Suwanto untuk menjadikan Kalteng sebagai provinsi yang maju dan sejahtera. Komitmen tersebut diwujudkan melalui program "AMANAH," yang merupakan singkatan dari Aman, Maju, Adil, Nasionalis, Agamis, dan Harmonis, yang akan diimplementasikan jika mereka terpilih sebagai pemimpin Kalteng.
