PALANGKA RAYA,KALTENG POS–Nama-nama yang mencuat sebagai calon Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Tengah, seperti Fairid Naparin, Eddy Raya, dan Edy Pratowo, semakin ramai dibicarakan. Namun, sejumlah nama lain juga mendapat sorotan karena dianggap memiliki peluang untuk memimpin partai berlambang pohon beringin tersebut. Salah satunya adalah Bupati Seruyan, Ahmad Selanor Wanda.
Pengamat politik dari Universitas Palangka Raya (UPR), Ricky Zulfauzan, mengungkapkan bahwa jika menggunakan sistem “urut kancing”, beberapa nama dari kalangan senior maupun junior akan muncul. Dari kalangan senior, ada nama Mukhtarudin, Anggota DPR RI, serta Siti Nafsiah yang kini menjabat sebagai Ketua Komisi II DPRD Kalteng. Sementara dari kalangan junior, ada nama Ahmad Selanor Wanda, yang merupakan Bupati Seruyan.
“Untuk Pak Wanda, saya meyakini kemampuannya dalam membawa digitalisasi ke tubuh DPD Golkar Kalteng. Prestasinya saat memimpin Bank Kalteng yang sukses melakukan revolusi digital menjadi bukti nyata kemampuannya,” kata Ricky, Senin (12/5).
Selain Wanda, sejumlah nama lain seperti Nurhidayah (Bupati Kotawaringin Barat), Hendra Lesmana (mantan Bupati Lamandau), dan Jaya S. Monong (mantan Bupati Gunung Mas) juga dianggap memiliki peluang besar dalam kontestasi ini.
Golkar Kalteng Butuh Pemimpin Muda dan Digitalisasi
Ricky berpendapat, Partai Golkar Kalteng, yang telah melewati tiga era, membutuhkan figur yang dapat bergerak cepat dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Menurutnya, Partai Golkar perlu menjadi pelopor dalam digitalisasi dan transformasi menuju partai modern di Indonesia.
