DALAM sebuah kunjungan Penyuluh Pertanian Lapangan oleh Rizal Anshar ke lahan jagung milik Pak Taini, seorang petani lokal, disampaikan pentingnya perawatan yang tepat bagi tanaman jagung yang masih dalam fase pertumbuhan awal.
Video edukatif yang diunggah oleh seorang Youtuber pertanian ini memberikan panduan lengkap tentang pemupukan dan penyiangan yang harus dilakukan petani agar hasil panen lebih optimal.
Jagung milik Pak Taini yang saat ini berusia sekitar 25 hari menunjukkan pertumbuhan yang cukup subur. Namun, menurut sang narasumber, masih diperlukan perlakuan tambahan, khususnya pemupukan nitrogen, untuk mendukung fase pertumbuhan tanaman.
“Tanaman di usia ini butuh unsur nitrogen, karena nitrogen berperan penting dalam perkembangan daun dan batang,” jelasnya.
Pemupukan nitrogen bisa dilakukan dengan dua cara: ditabur langsung ke tanah atau dikocor menggunakan air. Dosis jika ingin dikocorkan yang dianjurkan cukup ringan, yakni 1,5 hingga 2 sendok makan pupuk nitrogen untuk setiap 7 liter air.
Jika menggunakan sprayer atau tangki semprot, petani bisa menyesuaikan takaran menjadi 7 hingga 10 sendok makan per 15 liter air.
Selain pemupukan, perhatian juga diarahkan pada pentingnya penyiangan gulma atau rumput. Dalam kunjungan tersebut ditemukan bahwa lahan Pak Taini masih banyak dipenuhi rumput liar, yang dapat menjadi pesaing tanaman utama dalam menyerap unsur hara, air, dan udara.
“Gulma itu ibarat tamu tak diundang yang ikut makan dari piring yang sama. Kalau terlalu banyak, tanaman utama bisa kekurangan nutrisi,” jelasnya.
Penyiangan bisa dilakukan secara manual menggunakan parang atau cangkul, atau menggunakan alat modern jika tersedia. Disampaikan pula bahwa keberadaan gulma bukan hanya mengganggu penyerapan nutrisi, tapi juga menghambat sirkulasi udara dan konsumsi air oleh tanaman jagung.
Oleh karena itu, menjaga lahan tetap bersih dari gulma menjadi bagian penting dari perawatan tanaman yang baik.
Video edukatif ini diakhiri dengan harapan bahwa informasi yang disampaikan bisa memberi manfaat bagi petani di seluruh Indonesia. “Semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat untuk Pak Taini dan sahabat tani semua dimanapun berada,” tutup sang Youtuber.(*afa)