PURUK CAHU-Menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-79 pada 1 Juli 2025, Ketua Harian DAD Murung Raya Bertho Kuling Kondrat menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Kepolisian Republik Indonesia.
Tidak terkecuali terhadap Polres Murung Raya atas dedikasi dan kinerjanya yang terus dirasakan oleh masyarakat luas, termasuk komunitas DAD Murung Raya.
Dalam pernyataan resminya, Bertho Kuling Kondrat mengungkapkan bahwa kehadiran Polri selama ini bukan hanya sebagai institusi penegak hukum.
Tetapi juga sebagai mitra yang berperan aktif dalam menjaga keharmonisan sosial dan pelestarian nilai-nilai budaya lokal.
“Polri telah menunjukkan komitmen nyata dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, sekaligus memberikan ruang bagi nilai-nilai adat dan kearifan lokal untuk tetap hidup dan berkembang di tengah arus modernisasi. Ini merupakan bentuk penghormatan terhadap identitas budaya bangsa,” ujar Bertho Kuling Kondrat.
Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa peran Polri dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, seperti mediasi konflik berbasis adat, pengamanan acara-acara adat, hingga penyuluhan hukum berbasis budaya lokal.
Hal ini menjadi bukti nyata bahwa Polri tidak hanya hadir sebagai penjaga hukum, namun juga sebagai sahabat masyarakat adat.
“Kami melihat Polri tidak lagi hanya sekadar penegak hukum, tapi juga sebagai pelindung warisan budaya. Bahkan dalam banyak kesempatan, mereka telah ikut serta dalam prosesi-prosesi adat dengan penuh hormat dan tanggung jawab,” jelasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa hubungan baik antara lembaga adat dan Polri selama ini telah menciptakan situasi yang kondusif di berbagai wilayah adat.
Menurutnya, sinergi semacam ini harus terus diperkuat untuk memastikan bahwa keamanan dan kedamaian tetap terjaga, sekaligus menjaga kearifan lokal tetap relevan di era sekarang.
“Kami percaya bahwa keamanan sejati bukan hanya dari penegakan hukum, tapi juga dari rasa saling menghargai dan kerja sama yang baik antara aparat dan masyarakat. Polri telah membuktikan bahwa mereka mampu merangkul masyarakat adat dengan pendekatan yang humanis dan persuasif,” ucapnya.
“Kami dari masyarakat adat mendukung penuh upaya Polri dalam menjaga stabilitas nasional dan mempercepat kemajuan bangsa. Semoga Polri semakin dicintai rakyat, dan tetap menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI,” tutup Bertho Kuling Kondrat.
Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara semua elemen bangsa, termasuk antara lembaga adat dan aparat negara, demi Indonesia yang lebih damai, adil, dan berbudaya. (irj)