Rabu, Juni 25, 2025
25.5 C
Palangkaraya

Satu Rumah di Desa Jaya Kelapa Terbakar, Ini Penyebabnya

SAMPIT – Sebuah rumah non permanen milik warga di Desa Jaya Kelapa, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur, hangus terbakar pada Selasa (24/6/2025) malam.

Dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh korsleting listrik.

Informasi kebakaran diterima oleh petugas Pos Sektor Pemadam Kebakaran Samuda. Usai menerima laporan, tim langsung menuju lokasi yang berjarak sekitar delapan kilometer dari pos.

“Kebakaran menghanguskan satu unit rumah kayu berukuran 8×10 meter milik warga bernama Rusna. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujar Heri Wahyudi, Humas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarkat) Kotim, Rabu (25/6).

Saat kejadian, rumah tersebut diketahui dihuni oleh tiga orang. Seluruh bagian rumah dan isinya terbakar dalam kejadian tersebut. Api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit setelah operasi dimulai.

Baca Juga :  Pasar Mangkikit Terbengkalai, DPRD Desak Pemkab Bertindak

“Perkiraan sementara, penyebabnya korsleting listrik. Kondisi rumah yang terbuat dari kayu membuat api cepat membesar,” katanya.

Proses pemadaman dilakukan dengan peralatan ringan karena kondisi lokasi tidak memungkinkan kendaraan besar menjangkau titik kejadian.

Namun penanganan dapat diselesaikan dalam waktu sekitar 30 menit.

Cuaca cerah saat kejadian turut mendukung kelancaran pemadaman. Meski tidak ada kendala berarti, Disdamkarkat kembali mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap instalasi listrik, terutama di pemukiman yang masih didominasi material kayu.

“Kami minta masyarakat rutin mengecek instalasi listrik dan segera mengganti kabel atau stop kontak yang sudah rusak. Kebakaran bisa terjadi sewaktu-waktu jika abai,” tutupnya. (mif)

SAMPIT – Sebuah rumah non permanen milik warga di Desa Jaya Kelapa, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur, hangus terbakar pada Selasa (24/6/2025) malam.

Dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh korsleting listrik.

Informasi kebakaran diterima oleh petugas Pos Sektor Pemadam Kebakaran Samuda. Usai menerima laporan, tim langsung menuju lokasi yang berjarak sekitar delapan kilometer dari pos.

“Kebakaran menghanguskan satu unit rumah kayu berukuran 8×10 meter milik warga bernama Rusna. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujar Heri Wahyudi, Humas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarkat) Kotim, Rabu (25/6).

Saat kejadian, rumah tersebut diketahui dihuni oleh tiga orang. Seluruh bagian rumah dan isinya terbakar dalam kejadian tersebut. Api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit setelah operasi dimulai.

Baca Juga :  Pasar Mangkikit Terbengkalai, DPRD Desak Pemkab Bertindak

“Perkiraan sementara, penyebabnya korsleting listrik. Kondisi rumah yang terbuat dari kayu membuat api cepat membesar,” katanya.

Proses pemadaman dilakukan dengan peralatan ringan karena kondisi lokasi tidak memungkinkan kendaraan besar menjangkau titik kejadian.

Namun penanganan dapat diselesaikan dalam waktu sekitar 30 menit.

Cuaca cerah saat kejadian turut mendukung kelancaran pemadaman. Meski tidak ada kendala berarti, Disdamkarkat kembali mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap instalasi listrik, terutama di pemukiman yang masih didominasi material kayu.

“Kami minta masyarakat rutin mengecek instalasi listrik dan segera mengganti kabel atau stop kontak yang sudah rusak. Kebakaran bisa terjadi sewaktu-waktu jika abai,” tutupnya. (mif)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/