KERJA keras relawan dalam evakuasi Juliana Marins tidak lepas dari semangat para relawan dalam menjaga nama baik Rinjani dan secara luas Indonesia.
Tidak dipungkiri, para relawan juga mendapat tekanan dari para netizen Brasil yang menyerang Indonesia, terkait kasus jatuhnya Juliana Marins di Rinjani.
Agam Rinjani, salah satu relawan yang mengevakuasi Juliana Marins memberikan kesaksian bagaimana relawan telah berjuang keras.
“Kami naik sampai di atas Magrib, kami diskusi bagaimana langkah selanjutnya untuk evakuasi junazah Juliana,” kata Agam Rinjani dalam Podcast Deddy Corbuzier.
Mendaki bukan hal mudah, relawan juga memiliki rasa lelah setelah mendaki Rinjani untuk evakuasi Juliana, mereka tidak langsung turun ke bawah.
“Saya semangatin teman-teman semua, ini memang urusan kemanusiaan, tapi tidak hanya itu, ini urusan negara,” ucap Agam.
Terlebih, netizen Brasil melontarkan kalimat tidak baik saat itu.
“Netizen Brasil bully kami, ini perjungan negara kita, harus kasih nama baik Idnoensia, ku bawa bendaera Indonesia,” tegasnya. (abw)
KERJA keras relawan dalam evakuasi Juliana Marins tidak lepas dari semangat para relawan dalam menjaga nama baik Rinjani dan secara luas Indonesia.
Tidak dipungkiri, para relawan juga mendapat tekanan dari para netizen Brasil yang menyerang Indonesia, terkait kasus jatuhnya Juliana Marins di Rinjani.
Agam Rinjani, salah satu relawan yang mengevakuasi Juliana Marins memberikan kesaksian bagaimana relawan telah berjuang keras.
“Kami naik sampai di atas Magrib, kami diskusi bagaimana langkah selanjutnya untuk evakuasi junazah Juliana,” kata Agam Rinjani dalam Podcast Deddy Corbuzier.
Mendaki bukan hal mudah, relawan juga memiliki rasa lelah setelah mendaki Rinjani untuk evakuasi Juliana, mereka tidak langsung turun ke bawah.
“Saya semangatin teman-teman semua, ini memang urusan kemanusiaan, tapi tidak hanya itu, ini urusan negara,” ucap Agam.
Terlebih, netizen Brasil melontarkan kalimat tidak baik saat itu.
“Netizen Brasil bully kami, ini perjungan negara kita, harus kasih nama baik Idnoensia, ku bawa bendaera Indonesia,” tegasnya. (abw)
