Selasa, Oktober 1, 2024
26.1 C
Palangkaraya

Naomi Osaka, Kembali dari Masa Depresi

MONTREAL– Tak lama lagi fans Naomi Osaka melihat sang idola kembali ke lapangan. Ya, setelah memutuskan mengundurkan diri dari Prancis Terbuka awal Juni lalu gara-gara depresi, bulan depan Osaka berencana kembali meneruskan petualangannya di WTA Tour tahun ini.

Petenis yang sudah mengoleksi empat gelar juara grand slam tersebut dijadwalkan turun pada ajang Montreal Terbuka di IGA Stadium, Montreal, Kanada, 6–15 Agustus mendatang. ’’Dengan bangga, kami akan menyambut Naomi Osaka di Montreal,’’ ujar Direktur Turnamen Eugene Lapierre.

Sejatinya Montreal Terbuka bukan turnamen resmi pertama yang diikuti Osaka setelah mundur dari Prancis Terbuka dan absen di Wimbledon. Petenis 23 tahun itu bakal memulai langkahnya lagi dari tanah kelahirannya, Jepang. Pekan depan, Osaka membela Jepang pada Olimpiade 2020 di Ariake Tennis Park, Tokyo.

Baca Juga :  Responsif Menyikapi Aspirasi

Bagi Osaka, untuk kali pertama dirinya memperkuat negaranya dalam multievent terakbar sejagat tersebut. Ajang itu akan dijadikan momentum titik balik untuk memulihkan kembali mentalnya. Misalnya, yang dia ungkapkan dalam wawancara dengan majalah TIME baru-baru ini. ’’Mungkin seharusnya kita memberikan hak kepada atlet untuk mengistirahatkan mentalnya dari sorotan media tanpa dikenai sanksi yang ketat,’’ tutur Osaka dalam artikel berjudul Tidak Apa-Apa untuk Tidak Baik-Baik Saja. (ren/c14/cak/jpg)

MONTREAL– Tak lama lagi fans Naomi Osaka melihat sang idola kembali ke lapangan. Ya, setelah memutuskan mengundurkan diri dari Prancis Terbuka awal Juni lalu gara-gara depresi, bulan depan Osaka berencana kembali meneruskan petualangannya di WTA Tour tahun ini.

Petenis yang sudah mengoleksi empat gelar juara grand slam tersebut dijadwalkan turun pada ajang Montreal Terbuka di IGA Stadium, Montreal, Kanada, 6–15 Agustus mendatang. ’’Dengan bangga, kami akan menyambut Naomi Osaka di Montreal,’’ ujar Direktur Turnamen Eugene Lapierre.

Sejatinya Montreal Terbuka bukan turnamen resmi pertama yang diikuti Osaka setelah mundur dari Prancis Terbuka dan absen di Wimbledon. Petenis 23 tahun itu bakal memulai langkahnya lagi dari tanah kelahirannya, Jepang. Pekan depan, Osaka membela Jepang pada Olimpiade 2020 di Ariake Tennis Park, Tokyo.

Baca Juga :  Responsif Menyikapi Aspirasi

Bagi Osaka, untuk kali pertama dirinya memperkuat negaranya dalam multievent terakbar sejagat tersebut. Ajang itu akan dijadikan momentum titik balik untuk memulihkan kembali mentalnya. Misalnya, yang dia ungkapkan dalam wawancara dengan majalah TIME baru-baru ini. ’’Mungkin seharusnya kita memberikan hak kepada atlet untuk mengistirahatkan mentalnya dari sorotan media tanpa dikenai sanksi yang ketat,’’ tutur Osaka dalam artikel berjudul Tidak Apa-Apa untuk Tidak Baik-Baik Saja. (ren/c14/cak/jpg)

Artikel Terkait

Serap Aspirasi, PT BGA Gelar Forsimas

Pilkada Kapuas Diikuti Lima Paslon

MAKAN BERGIZI GRATIS

Terpopuler

Artikel Terbaru

/