Senin, November 25, 2024
26.6 C
Palangkaraya

Dahulu Melawan Penjajah, Sekarang Melawan Wabah

PALANGKA RAYA-Dalam suasana penuh keprihatinan akibat pandemi Covid-19, HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tahun ini diperingati secara terbatas dan sederhana seperti pada tahun lalu. Tentunya tanpa mengurangi kekhidmatan dan makna penting yang terkandung dalam peringatan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia ini.
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran diwakili oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo menjadi inspektur upacara (Irup) upacara bendera peringatan Hari Kemerdekaan RI di halaman Kantor Gubernur Kalteng, Selasa (17/8). Membacakan sambutan gubernur, Edy mengatakan bahwa kemerdekaan tidak diraih dengan mudah, tapi melalui kegigihan dan perjuangan panjang para pahlawan bangsa.

“Pendahulu kita berjuang tanpa kenal menyerah melawan penjajah, rela mengorbankan tenaga, harta, bahkan nyawa demi cita-cita luhur menjadikan Indonesia bangsa yang merdeka,” ucapnya, kemarin.

Baca Juga :  Jelang Ramadan, Stok Bapok Harus Dijaga

Lebih lanjut dikatakannya, meski dihadapkan dengan keadaan yang sangat sulit dan penuh keterbatasan saat itu, para pahlawan tak pernah mengeluh dan tak kehilangan harapan. Dilandasi semangat gotong royong dan rasa persatuan, mereka terus berjuang sekuat tenaga mengusir penjajah untuk merebut dan mempertahankan kedaulatan bangsa Indonesia.
“Semangat juang, jiwa pengorbanan, ketangguhan, dan rasa persatuan para pahlawan harus kita teladani dan terus kita pupuk sebagai kekuatan dalam menghadapi berbagai tantangan dan persoalan bangsa, seperti kemiskinan, bencana banjir dan karhutla, penyalahgunaan narkoba, globalisasi, dan termasuk bencana nonalam pandemi Covid-19,” ungkapnya.

Dijelaskannya, dahulu para pahlawan berperang melawan penjajah demi kemerdekaan bangsa. Saat ini banga Indonesia juga sedang berjuang melawan wabah Covid-19 yang telah merenggut kebebasan kita untuk beraktivitas dalam satu tahun setengah ini.

Baca Juga :  Ketua Bapemperda DPRD Kota Tutup Usia

“Peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI tahun ini mengusung tema besar yakni Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh,” tuturnya.

Hal ini, lanjut Edy, menggambarkan nilai-nilai ketangguhan dan semangat pantang menyerah untuk terus maju bersama dalam menempuh jalan penuh tantangan, demi mencapai masa depan yang lebih baik. Selaras dengan tema tersebut, pihaknya berharap agar peringatan HUT ke-76 RI kali ini menjadi momentum untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan anak-anak bangsa dalam meneruskan cita-cita perjuangan kemerdekaan para pendahulu. “Teruslah berkarya untuk memajukan pembangunan dan kesejahteraan bangsa Indonesia, khususnya di Bumi Tambun Bungai ini,” pungkasnya. (abw/ce/ala)

PALANGKA RAYA-Dalam suasana penuh keprihatinan akibat pandemi Covid-19, HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tahun ini diperingati secara terbatas dan sederhana seperti pada tahun lalu. Tentunya tanpa mengurangi kekhidmatan dan makna penting yang terkandung dalam peringatan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia ini.
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran diwakili oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo menjadi inspektur upacara (Irup) upacara bendera peringatan Hari Kemerdekaan RI di halaman Kantor Gubernur Kalteng, Selasa (17/8). Membacakan sambutan gubernur, Edy mengatakan bahwa kemerdekaan tidak diraih dengan mudah, tapi melalui kegigihan dan perjuangan panjang para pahlawan bangsa.

“Pendahulu kita berjuang tanpa kenal menyerah melawan penjajah, rela mengorbankan tenaga, harta, bahkan nyawa demi cita-cita luhur menjadikan Indonesia bangsa yang merdeka,” ucapnya, kemarin.

Baca Juga :  Jelang Ramadan, Stok Bapok Harus Dijaga

Lebih lanjut dikatakannya, meski dihadapkan dengan keadaan yang sangat sulit dan penuh keterbatasan saat itu, para pahlawan tak pernah mengeluh dan tak kehilangan harapan. Dilandasi semangat gotong royong dan rasa persatuan, mereka terus berjuang sekuat tenaga mengusir penjajah untuk merebut dan mempertahankan kedaulatan bangsa Indonesia.
“Semangat juang, jiwa pengorbanan, ketangguhan, dan rasa persatuan para pahlawan harus kita teladani dan terus kita pupuk sebagai kekuatan dalam menghadapi berbagai tantangan dan persoalan bangsa, seperti kemiskinan, bencana banjir dan karhutla, penyalahgunaan narkoba, globalisasi, dan termasuk bencana nonalam pandemi Covid-19,” ungkapnya.

Dijelaskannya, dahulu para pahlawan berperang melawan penjajah demi kemerdekaan bangsa. Saat ini banga Indonesia juga sedang berjuang melawan wabah Covid-19 yang telah merenggut kebebasan kita untuk beraktivitas dalam satu tahun setengah ini.

Baca Juga :  Ketua Bapemperda DPRD Kota Tutup Usia

“Peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI tahun ini mengusung tema besar yakni Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh,” tuturnya.

Hal ini, lanjut Edy, menggambarkan nilai-nilai ketangguhan dan semangat pantang menyerah untuk terus maju bersama dalam menempuh jalan penuh tantangan, demi mencapai masa depan yang lebih baik. Selaras dengan tema tersebut, pihaknya berharap agar peringatan HUT ke-76 RI kali ini menjadi momentum untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan anak-anak bangsa dalam meneruskan cita-cita perjuangan kemerdekaan para pendahulu. “Teruslah berkarya untuk memajukan pembangunan dan kesejahteraan bangsa Indonesia, khususnya di Bumi Tambun Bungai ini,” pungkasnya. (abw/ce/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/