SAMPIT – Angka penyebaran Covid-19 di Kotim mengalami penurunan. Begitu juga dengan jumlah yang meninggal dunia karena Covid-19. Namun demikian Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), H Halikinnor meminta masyarakat di daerah itu tetap waspada.
“Penyebaran Covid-19 dan angka yang meninggal karena Covid-19 sudah menurun, tapi bukan berarti masyarakat bisa lengah terhadap penerapan protokol kesehatan (Prokes),” tegas Halikinnor, Selasa (24/8).
Dikatakannya, jika perbaikan angka penyebaran Covid-19, jumlah kematian dan angka kesembuhan bisa ditingkatkan sepanjang tahun ini, tentunya bisa memutus mata rantai penyebaran pandemi berbahaya itu. Oleh karena itu, dia meminta semua masyarakat tetap di rumah saja kalau tidak ada keperluan mendesak.
Menurutnya, rumah adalah tempat yang terbaik. Melaksanakan prokes secara disiplin dan penuh tanggung jawab, meski sebagian masyarakat sudah divaksin, prokes tetap menjadi hal utama yang diterapkan seketat mungkin.
Dia mengatakan, masyarakat yang telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis lengkap bukan berarti kebal terhadap Covid-19 ini. Terlebih target populasi tervaksin secara daerah maupun belum tercapai.
“Tujuan vaksin itu kan memang untuk tidak tertular (Covid-19), tapi kan tidak ada jaminan seratus persen menjadi kebal,” ujarnya.
Karenanya, ia meminta masyarakat yang sudah tervaksin tetap disiplin melaksanakan prokes agar penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kotim dapat ditekan. Yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
“Makanya yang penting meski kita sudah divaksin tolong protokol kesehatan tetap dijaga,” tandasnya.
Halikinnor juga mengapresiasi, antusiasme masyarakat yang telah bersedia mengikuti dan mau untuk divaksin dan hal itu diharapkan bisa terus bertambah, sehingga target yang ditentukan bisa secepatnya tercapai.
“Kita akan terus genjot pelaksanaan vaksinasi ini supaya herd imunity kelompok bisa cepat terbentuk, saya juga mengajak seluruh masyarakat Kotim agar berpartisifasi dalam mensukseskan program vaksinasi,” terangnya. (sli/ans)